Teori Konspirasi Wahana Pirates of The Caribbean di Disneyland: Ada Dugaan Gunakan Kerangka Tulang Asli Bajak Laut

Wahana Pirates of The Carribean dicurigai gunakan kerangka asli tulang manusia

INDOZONE.ID – Wahana Pirates of Carribean diduga menggunakan kerangka tulang manusia asli. Disneyland memang menjadi tempat hiburan yang sangat disukai oleh kebanyakan orang termasuk adanya wahana bajak laut.

Baca Juga: Kisah Kelam Deborah Gail Stone, Wanita yang Tewas di Wahana American Sings Disneyland

Teori Konspirasi Keberadaan Tulang Asli Manusia di Wahana Pirates of Carribean

Dilansir dari YouTube Great Big Story.Wahana ini dibangun pada tahun 1967, dimana dalam proses pembuatannya ini diawasi langsung oleh Walt Disney.

Bahkan, Disneyland menjadi inspirasi bagi taman hiburan lain. Sehingga, tak salah kalau Disneyland menjadi tempat yang paling sering dikunjungin oleh kebanyakan orang.

“Ketika dibangun pada pertengahan tahun 60 an, sekarang Disneyland seolah jadi praktik untuk melakukan atraksi blockbuster,” ujar Cara Giaimo, seorang penulis artikel “Are There Still Real Skeletons In Disneyland’s “Pirates of the Caribbean?” yang diterbitkan pada 26 Oktober 2015.

“Terdapat suatu isu dimana ada kerangka bajak laut yang berserakan dalam atraksi itu memang terbuat dari sisa kerangka manusia asli atau tulang belulang sungguhan,” ucap Cara.

Baca Juga: Pembantaian Dukun Santet Banyuwangi Tahun 1998, Jadi Pelanggaran HAM Terberat dengan Puluhan Korban Tewas

Pendapat Mantan Karyawan Disneyland Terhadap Tulang Manusia di Wahana Pirates of Carribean

Menurut pendapat mantan karyawan Disneyland, beberapa dari mereka mengklaim kalau terdapat tulang manusia asli diantara beberapa tulang tiruan yang ada disana.

Tim Kreatif untuk wahana tersebut sebenarnya telah memikirkan terlebih dahulu bagaimana proses pembuatannya sebelum perahu penumpang selesai dibuat.Walt sangat menyukai konsep tersebut dan berpikir ada konsep berbeda ketika pembuatannya.

Disneyland melibatkan kerja sama antara toko mesin, tim animatronik, dan Departmen Pematung yang memakan biaya mencapai sekitar $15 juta pada tahun 1967 dan berkisar sekitar $106 juta untuk mata uang sekarang.

Tim desain sebenarnya sangat kecewa terhadap kerangka tiruan yang dibuat untuk wahana Pirates of The Carrieban pada masa itu.

Baca Juga: Misteri Tentang Mimpi: Pengalaman Bawah Sadar yang Masih Diteliti Ilmuwan

“Menurut mereka itu wujud tulang belulang jauh dari kata realistis dan membuatnya sangat terasa tidak meyakinkan,” ujar mantan Produser Disneyland yakni jason Surrell dalam bukunya yakni Pirates of the Carriabean: From Magic Kingdom of the Film.

Ada anggapan kalau mereka memutuskan untuk menemui beberapa rekan di UCLA Medical Center demi bisa mengambil tulang manusia asli yang mengerikan dari Departemen Anatomi.

Sehingga,ketika kerangka palsu meningkat dan realistis, maka generasi baru tim kreatif sebagai konseptor bisa menggantikan tulang asli dengan tulang tiruan.

“Kemudian setelah tidak digunakan lagi, tulang asli itu dikembalikkan lagi ke negara asalnya dan dikubur kembali dengan layak,”ucap Surell dalam bukunya.

Desas desus ini ada dalam komunitas penggemar Disney kalau mereka tau kerangka asli manusia tidak pernah diganti dengan kerangka tiruan. Hal seperti ini langsung menjadi isu yang sangat populer dikalangan blogger dan penikmat dalam beberapa tahun terakhir.

Jason Petros dari Earzup Podcast menyimpulkan kalau tulang asli manusia masih ada, hanya saja sekarang diletakkan di pulau kecil dan seluruh bagian tubuh itu ada dibawah penjara yang pernah terbakar.

Baca Juga: Kisah Hidup Jay J Armes, Detektif Swasta Bertangan Buntung yang Ungkap Kasus Penculikan Anak Aktor Era 70-an

“Di bagian dalam tengkorak di sekitar hidung dan lubang kecil serta semacamnya sangat mendetail, sulit sekiranya untuk dibuat sedemikian detail hingga adanya laporan ini untuk dijadikan sebagai bukti itu masih adanya tengkorak asli manusia,” jelasnya.

Laporan yang dibuat Josh lebih merujuk ke tengkorak dan tulang bersilang yang menghiasi kepala tempat tidur beronarmen yang mana menjadi rumah bagi kerangka Kapten bajak laut dan topinya.

“Kalau anda melihat lebih dekat, pasti anda akan merasa lebih gelap dan lebih tua sekiranya daripada kerangka lainnya di dalam wahana itu,” ujar Jason.

Baca Juga: Kisah Pendaki Jujur: Temukan Kotak Perhiasan Berisi Perhiasan Mewah, Bukan Dirampas Malah Lapor Polisi

Wahana Pirates of The Carribean memang seolah menjadi teori konspirasi terkait keberadaan kerangka tulang asli manusia, itu dan ketika setiap orang melintasi tengkorak asli manusia akan langsugn bergidik ngeri apalagi kalau berada di tempat tidur beronarmen itu dan terasa menyeramkan untuk dipandang.

Seolah, ia ini sedang mengawasi dan memberikan petunjuk jalan untuk pengunjung. Atau bisa juga meminta pengunjung tersebut untuk selalu berada disana selamanya.