Kategori Berita
Media Network
Kamis, 29 AGUSTUS 2024 • 20:58 WIB

Pablo Escobar: Pemuda Miskin Jadi Raja Kokain Kolombia

Selain itu, Escobar juga memiliki pengaruh politik yang besar di Kolombia.

Escobar juga dikenal sangat dermawan kepada masyarakat miskin di Kolombia.

Ia membangun rumah sakit, sekolah, dan lapangan sepak bola.

Tindakan ini membuatnya mendapatkan dukungan dari sebagian masyarakat.

Baca Juga: Misteri di Pegunungan Ural Rusia: Insiden Dyatlov Pass yang Tak Terpecahkan

Namun, dibalik kemurahan hatinya, Escobar juga dikenal sebagai sosok yang sangat kejam.

Ia tidak segan-segan membunuh siapa pun yang dianggap sebagai ancaman bagi bisnisnya atau kekuasaannya.

Ia tidak segan-segan membunuh musuh-musuhnya dan siapa saja yang menghalangi jalannya, termasuk polisi, politisi, dan warga sipil tak berdosa.

Escobar menggunakan segala cara untuk melawan pemerintah, termasuk melakukan pengeboman, pembunuhan, dan penculikan.

Salah satu peristiwa paling terkenal adalah pengeboman Penerbangan 203 Avianca pada tahun 1989.

Pesawat yang membawa 110 penumpang itu jatuh setelah diledakkan oleh bom yang dipasang oleh orang suruhan Escobar.

Tujuannya adalah untuk membunuh seorang calon presiden Kolombia yang dianggap sebagai mengancam bisnisnya.

Baca Juga: Misteri Wendigo, Makhluk Kanibal yang Menyeramkan dari Hutan Amerika Utara

Kejatuhan Sang Raja Kokain

Pablo Escobar ditembak mati oleh polisi Kolombia (Sabah)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: X/@_iamrobot_

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Pablo Escobar: Pemuda Miskin Jadi Raja Kokain Kolombia

Link berhasil disalin!