Sejarah Kelam The Amityville Horror di New York (Daily Mail)
INDOZONE.ID - The Amityville Horror adalah salah satu kisah horor paling terkenal di Amerika Serikat, berpusat pada sebuah rumah angker di Amityville, New York.
Rumah angker ini, yang terletak di 112 Ocean Avenue, telah diadaptasi menjadi film dan dikenal karena kisahnya yang sangat menyeramkan.
Kisah nyata ini dimulai dengan pembunuhan tragis yang menimpa sebuah keluarga pada tahun 1974, diikuti oleh pengalaman mengerikan keluarga lain yang tinggal di rumah tersebut setahun kemudian.
Mari kita selami sejarah kelam penuh misteri dan kengerian ini.
Ronald DeFeo Jr., membunuh 6 anggota keluarganya dengan senjata api (New York Post)
Sejarah kelam rumah ini bermula pada malam 13 November tahun 1974, terjadi pembunuhan brutal di rumah ini. Ronald DeFeo Jr., seorang pria muda, membunuh 6 anggota keluarganya dengan senjata api.
Ia menembaki kedua orang tuanya, serta 4 saudara kandungnya, saat mereka sedang tidur. Ronald mengklaim bahwa dia mendengar suara-suara aneh yang menyuruhnya untuk melakukan kejahatan ini.
Baca Juga: Misteri di Pegunungan Ural Rusia: Insiden Dyatlov Pass yang Tak Terpecahkan
Ia kemudian diadili dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas pembunuhan tersebut. Namun, motif di balik pembunuhan massal ini masih menjadi misteri hingga kini.
Setelah tragedi itu, keluarga Lutz membeli rumah tersebut (The Gaijin Ghost)
Setelah tragedi tersebut, rumah ini dijual dengan harga yang sangat murah. Setahun kemudian, keluarga Lutz pindah ke rumah tersebut tanpa mengetahui sejarah kelam yang terjadi di rumah tersebut.
Hanya dalam waktu 28 hari, keluarga Lutz mengalami berbagai kejadian yang sangat menyeramkan. Mereka mengaku melihat penampakan, mendengar suara-suara aneh, dan mencium bau busuk dan darah.
George Lutz merasa perilakunya berubah drastis, sementara Kathy mengalami luka-luka aneh di tubuhnya. Selain itu, pintu dan jendela di rumah seolah-olah bergerak sendiri dan mereka juga melihat darah dari dinding.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Daily Mail