Ilustrasi Genderuwo. (TikTok/@gardu.misteri) (TikTok/@gardu.misteri)
INDOZONE.ID - Dalam cerita urban legend Indonesia, Genderuwo dikenal sebagai salah satu makhluk mistis yang paling ditakuti.
Sosok ini digambarkan sebagai makhluk besar, berbulu lebat, dan memiliki mata yang tajam dan menakutkan.
Penampilannya yang mengerikan membuat banyak orang menganggapnya sebagai sosok yang menakutkan dan tidak diinginkan.
Banyak kisah rakyat yang menyebutkan bahwa Genderuwo tinggal di tempat-tempat yang sunyi dan angker.
Baca juga: Horornya Kantor KUA Tongas Probolingo, Saksi Mata Ungkap Ada Genderuwo hingga Wanita Tanpa Wajah
Menurut cerita rakyat, Genderuwo tinggal di tempat-tempat yang sunyi dan jarang dikunjungi manusia, seperti kawasan hutan atau bangunan kosong.
Makhluk ini diyakini sering muncul saat senja atau tengah malam dan kehadirannya dapat menyebabkan berbagai masalah fisik maupun mental pada manusia.
Meskipun memiliki reputasi yang menakutkan, Genderuwo tetap menjadi sosok yang populer dalam budaya Indonesia. Banyak cerita tentang makhluk ini yang diangkat dalam film, buku, dan acara televisi.
Dalam beberapa versi, Genderuwo digambarkan memiliki kemampuan supranatural yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia, seperti menculik anak kecil atau mengacaukan rumah tangga.
Tetapi ada juga yang meyakini bahwa makhluk ini bisa nurut dan hanya akan mengganggu orang yang berniat buruk atau tidak menghormati keberadaannya. Lantaran, hal ini membuat cerita tentang genderuwo semakin kompleks dan menarik untuk diulik dari sudut pandang budaya.
Sebagai makhluk gaib genderuwo juga dianggap memiliki sifat jail dan menakutkan karena sering mengganggu manusia dengan menampakan dirinya secara tiba-tiba terutama dalam waktu malam hari.
Asal Usul Genderuwo. (TikTok/@gardu.misteri) (TikTok/@gardu.misteri)
Dalam mitologi Jawa dan budaya Indonesia, Genderuwo dikenal sebagai salah satu makhluk mistis yang paling terkenal.
Menurut kepercayaan, makhluk ini berasal dari arwah orang yang meninggal dalam keadaan tidak wajar, seperti korban pembunuhan, kecelakaan, atau penguburan yang tidak layak.
Genderuwo digambarkan sebagai makhluk gaib dengan tubuh besar, kulit hitam kemerahan, dan rambut lebat. Istilah "genderuwo" sendiri diyakini berasal dari bahasa Kawi "gandharwa".
Dari kepercayaan Hindu dan Buddha, istilah bahasa Sanskerta dari "gandharva" ini digambarkan sebagai makhluk berwujud mirip manusia dan berjenis kelamin pria.
Dari segi mitologi Jawa genderuwo sering dihubungkan dengan makhluk gaib yang tinggal di tempat-tempat terpencil seperti hutan, gua, atau pohon besar yang angker. Mereka dipercaya memiliki kekuatan supranatural dan bisa berbuat baik atau jahat.
Kemudian genderuwo dikenal sebagai makhluk yang suka mengganggu manusia terutama perempuan. Mereka sering digambarkan memiliki libido dan gairah seksual yang besar sehingga senang menggoda perempuan dengan cara-cara yang tidak senonoh.
Meskipun banyak yang menganggap genderuwo sebagai makhluk jahat, namun dalam kepercayaan Jawa ada juga genderuwo yang bersifat baik dan sering membantu manusia.
Baca juga: Kisah Hedviga Golik, Perempuan yang Jasadnya Ditemukan di Apartemen 42 Tahun Setelah Kematiannya
Mereka dapat menjaga tempat gaib atau rumah dari orang yang berniat tidak baik. Kepercayaan terhadap genderuwo masih kuat di kalangan masyarakat Jawa dan sebagian wilayah Indonesia lainnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: TikTok @ainusantara