INDOZONE.ID - Michelangelo Buonarroti yang lahir pada 6 Maret 1475 di Caprese, Italia merupakan salah satu seniman paling monumental dalam sejarah seni. Dikenal sebagai polimatik Renaisans, Michelangelo menonjol dalam seni patung, lukisan, dan arsitektur.
Pendidikan seni awalnya dimulai di bawah bimbingan pelukis terkenal Domenico Ghirlandaio, yang kemudian menyadari bakat luar biasa Michelangelo.
Pada usia 13 tahun, dia masuk ke sekolah seni terkemuka di Florence, yaitu Medici's Garden, yang membuka jalan menuju pengembangan keterampilan seninya.
Baca Juga: Banksy, Seniman Graffiti yang Terkenal Misterius dan Kerap Gaungkan Pesan Sosial Lewat Karyanya
Karyanya yang paling terkenal, "David," adalah patung marmer monumental yang mencerminkan keindahan tubuh manusia ideal.
Patung ini mencapai tinggi dan rincian anatomi yang luar biasa, mengekspresikan keterampilan Michelangelo dalam memahami struktur tubuh manusia.
"David" dianggap sebagai salah satu masterpiece paling ikonik dalam sejarah seni patung.
Baca Juga: Mengungkap Misteri 'Plaza de Toros: Tarian Keberanian dalam Adu Banteng Spanyol
Selain itu, ada “Pieta” yang merupakan salah satu karya paling emosional dan mengesankan dari Michelangelo, seorang patung marmer yang menampilkan Bunda Maria memegang tubuh Yesus yang mati.
"Pieta” dibuat antara tahun 1498 dan 1499 ketika Michelangelo masih muda, berusia sekitar 24 tahun.
Patung ini menampilkan Bunda Maria yang muda, yang memiliki ekspresi wajah yang tenang dan penuh kedukaan saat memegang tubuh Yesus yang tergeletak di pangkuannya.
Baca Juga: 5 Hutan Paling Angker di Jawa Timur, Mitosnya Bahkan Terdapat Pasar hingga Kerajaan Setan
Ekspresi kesedihan dan kehilangan yang terpancar dari wajah Maria menjadi salah satu elemen yang memukau dalam karya ini.
Michelangelo menunjukkan keahliannya dalam detail anatomi melalui proporsi tubuh yang akurat dan rinci. Meskipun terdapat perbedaan dalam usia antara Maria dan Yesus, Michelangelo menyempurnakan keharmonisan proporsi tubuh keduanya.
Michelangelo juga diundang oleh Paus Julius II untuk membuat makamnya. Salah satu karya terkenal dari proyek ini adalah "Moses," sebuah patung yang menunjukkan kehebatan Michelangelo dalam menangkap ekspresi dan gerakan.
Baca Juga: Kisah Toto Riina, Bos Mafia Terkeji dan Tersadis di Italia dengan Julukan The Beast
Meskipun makamnya tidak selesai sesuai rencana awal, karyanya untuk Paus Julius II, termasuk lukisan langit-langit Kapel Sistine, tetap menjadi tonggak dalam seni Renaisans.
Kapel Sistine di Kota Vatikan adalah salah satu mahakarya terhebat Michelangelo. Dalam proyek ini, dia melukis sejumlah besar naratif dari Alkitab, termasuk "Penciptaan Adam" yang ikonik.
Melukis langit-langit selama empat tahun, Michelangelo menunjukkan keahlian teknis dan kreativitas yang luar biasa, menciptakan karya seni yang menjadi simbol kemegahan dan keagungan.
Baca Juga: Fenomena Musim Gugur Aneh dan Tidak Biasa di Korea Selatan, Daun yang Gugur Belum Menguning
Michelangelo juga dikenal sebagai arsitek. Salah satu proyek utamanya adalah merancang Piazza del Campidoglio di Roma, yang mencerminkan kecintaannya pada simetri dan harmoni.
Selain itu, dia dipercayakan untuk mengawasi pembangunan Basilika Santo Petrus di Roma, sebuah proyek monumental yang melibatkan berbagai arsitek terkemuka.
Kehidupan pribadi Michelangelo tidak selalu mulus. Meskipun dia sering berselisih dengan klien dan rekan seniman, karyanya tetap mendapatkan pengakuan yang luas.
Keteguhan dan dedikasinya terhadap seni dan kepercayaan dirinya yang kuat membantu menciptakan warisan abadi yang terus menginspirasi seniman dan penikmat seni hingga hari ini.
Michelangelo meninggal pada 18 Februari 1564, tetapi warisannya terus hidup melalui karya-karya megahnya.
Keberanian untuk menghadapi tantangan, ketekunan untuk mengejar keunggulan, dan bakat luar biasanya menjadikan Michelangelo Buonarroti sebagai salah satu tokoh paling mempengaruhi dalam sejarah seni, membangun jembatan antara masa Renaisans dan dunia seni modern.
Writer: Ananda Fachreza Lubis
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators