Jumat, 03 NOVEMBER 2023 • 15:51 WIB

4 Alasan Popcorn Jadi Makanan yang Identik dengan Bioskop

Author

Ilustrasi makan popcorn di bioskop (freepik.com)

Popcorn menjadi salah satu makanan ringan yang tak boleh terlewatkan saat menonton film di bioskop.

Bahkan saat bioskop telah memperkenalkan produk-produk seperti hot dog dan nacho, atau menampilkan produk makanan kelas atas seperti, roti atau ayam, popcorn masih menjadi camilan nomor satu yang dipikirkan penonton untuk sebuah film.

Kuatnya popcorn menjadi makanan yang identik dengan bioskop ini menimbulkan pertanyaan apa alasan dibalik pemilihan popcorn sebagai makanan yang menemani kamu menonton di bioskop? Ini ulasannya!

Sejarah Panjang Popcorn Masuk Bioskop

Ilustrasi popcorn (freepik.com)

Saat teater bioskop dibuka, popcorn tak langsung menjadi makanan yang identik dengannya. Ada sejarah panjang yang membuat bioskop dan popcorn bersatu.

1. Awalnya popcorn tidak diperbolehkan

Pada awalnya, popcorn tak diterima sebagai makanan dalam bioskop. Ini karena pada zaman dahulu film-film hanya bergantung pada teks dan popcorn dianggap sebagai makanan yang memiliki suara mengganggu ketika dimakan.

Namun, ketika popcorn menjadi makanan pokok budaya Amerika dalam karnaval, pekan raya, dan acara olahraga karena mesin popping portabel ditemukan pada tahun 1885 serta industri perfilman telah berkembang, popcorn diizinkan jadi makanan bioskop.

Mesin popping memudahkan popcron dibuat tanpa memerlukan dapur, sehingga banyak vendor yang menjual popcorn dekat dengan bioskop.

Karena itu, pihak bioskop melihat peluang untuk menyediakan popcorn agar tak ada penyelundupan makanan, meski praktik tersebut masih ditemukan hingga saat ini.

2. Berkaitan dengan kondisi Perang Dunia II

Ketika memasuki bioskop, tiga hal yang paling utama untuk dipilih pada masa itu adalah popcorn, soda, dan permen.

Namun, karena pada Perang Dunia II jatah gula, permen menjadi langka dan harga soda sedikit meningkat, tetapi popcorn tetap sama, popcron menjadi pilihan yang paling hemat biaya bagi penonton bioskop.

Satu tahun setelah Perang Dunia II berakhir pada tahun 1946, sebuah nama grup iklan National Popcorn Association dibentuk dengan slogan "Popcorn adalah makanan perang", yang menghubungkan popcorn tidak hanya dengan Amerika.

Adanya hal tersebut memantapkan camilan ini sebagai makanan bioskop.

Baca Juga: Tragis! Berikut Deretan Pembunuhan yang Terinspirasi dari Film Horor Hollywood

Popcorn dan makanan ringan lainnya penting untuk bioskop

Popcorn. (Freepik)

Sejak sejarah panjang tersebut, popcorn dan makanan ringan lainnya menjadi kunci kesuksesan bioskop.

Faktanya, bioskop tak menghasilkan uang banyak dari tiket yang diperjualbelikan, melainkan dari makanan ringan di dalamnya.

Bioskop pada akhirnya menghasilkan uang dari tiket jika sebuah film diputar di bioskop dalam jangka waktu yang lama. Inilah sebabnya mengapa bioskop memungut biaya konsesi yang besar, padahal pembuatan popcorn murah karena dari sanalah keuntungannya didapat.

Baca Juga: Aneh, Ternyata Ada Orang-Orang yang Takut Masuk Bioskop! Kenapa Yah?

Pengalaman nonton yang berbeda

Ilustrasi popcorn (freepik.com)

Bertahun-tahun popcorn menjadi pilihan nomor satu di bioskop. Ketika orang-orang memilih menonton film di rumah, tak jarang ingin merasakan pengalaman yang sama seperti di bioskop.

Misalnya, meredupkan lampu, mengecilkan volume ponsel, dan menyantap popcorn. Ini membuat popcorn dengan film tampaknya terkait secara permanen.

Baca Juga: Studi: Film Pornografi Banyak Tersebar ke Pengguna Internet Kalangan Muda!

Itulah cikal bakal lahirnya popcorn menjadi makanan yang identik dengan bioskop.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Movieweb