Kategori Berita
Media Network
Senin, 27 MEI 2024 • 11:30 WIB

Mengenal Restorasi Meiji, Awal Mula Era Modernisasi Jepang yang Radikal dan Cepat

Ilustrasi restorasi Meiji

INDOZONE.ID - Pada pertengahan abad ke-19, Jepang berada dalam keadaan terisolasi dari dunia luar selama lebih dari dua abad. Negara ini dikuasai oleh Shogunat Tokugawa, sebuah sistem feodal yang mengekang perkembangan ekonomi, politik, dan sosial masyarakat. Namun, kedatangan kapal-kapal Angkut Amerika Serikat di bawah pimpinan Komodor Matthew C. Perry pada tahun 1853 memaksa Jepang untuk membuka diri terhadap dunia luar.

Peristiwa ini memicu terjadinya Restorasi Meiji pada tahun 1868, sebuah perubahan revolusioner yang mengakhiri kekuasaan Shogunat Tokugawa dan mengembalikan kekuasaan kepada Kaisar Meiji.

Restorasi Meiji menandai awal dari era modernisasi Jepang yang radikal dan cepat, di mana negara ini berusaha untuk menyerap ilmu pengetahuan dan teknologi Barat dalam upaya untuk menjadi negara modern yang kuat dan mandiri.

Salah satu kebijakan utama dalam era Meiji adalah "Fukoku Kyohei" atau "Negara Kaya, Militer Kuat". Pemerintah Meiji mengirim misi-misi ke negara-negara Barat untuk mempelajari sistem politik, ekonomi, dan militer mereka. Mereka mengadopsi sistem pemerintahan terpusat, membangun industri modern, memperbaiki sistem pendidikan, dan membangun angkatan bersenjata yang kuat.

Baca Juga: Kisah Nyata Tentara Jepang 30 Tahun Sembunyi di Hutan, Tak Tahu Perang Dunia Kedua Telah Berakhir

Dalam bidang ekonomi, Jepang melakukan industrialisasi besar-besaran. Pemerintah mendorong pembangunan pabrik-pabrik tekstil, pertambangan, dan galangan kapal. Mereka juga membangun jaringan kereta api dan telekomunikasi untuk mendukung perkembangan industri. Reformasi agraria juga dilakukan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung industrialisasi.

Dalam bidang politik, Jepang mengadopsi sistem pemerintahan konstitusional dengan Parlemen (Diet) dan Kabinet. Meskipun Kaisar tetap menjadi kepala negara, kekuasaan eksekutif sebenarnya berada di tangan Perdana Menteri dan Kabinet. Reformasi juga dilakukan dalam sistem hukum, militer, dan pendidikan untuk menyesuaikan dengan model Barat.

Salah satu pencapaian besar era Meiji adalah kemenangan Jepang dalam Perang Sino-Jepang (1894-1895) dan Perang Ruso-Jepang (1904-1905). Kemenangan ini menunjukkan bahwa Jepang telah berhasil menjadi negara modern yang kuat dan disegani di kawasan Asia.

Baca Juga: Mengungkap Sejarah Maritim Jepang: Mulai Era Tokugawa ke Meiji

Namun, proses modernisasi Jepang juga menghadapi tantangan dan kontroversi. Adanya ketegangan antara tradisi dan modernisasi, serta pengaruh Barat yang kuat mengakibatkan terjadinya perpecahan dalam masyarakat Jepang. Selain itu, industrialisasi cepat juga menyebabkan masalah sosial seperti eksploitasi buruh dan urbanisasi yang tidak terkendali.

Meskipun demikian, Restorasi Meiji tetap menjadi tonggak sejarah penting bagi Jepang. Dalam waktu kurang dari setengah abad, Jepang berhasil mentransformasi dirinya dari negara feodal yang tertinggal menjadi negara modern yang kuat dan disegani di dunia internasional. Warisan era Meiji masih terasa hingga saat ini, baik dalam bidang ekonomi, politik, maupun sosial budaya Jepang.

 


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Afe.easia.columbia.edu

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Mengenal Restorasi Meiji, Awal Mula Era Modernisasi Jepang yang Radikal dan Cepat

Link berhasil disalin!