INDOZONE.ID - Ketika seorang tokoh penting seperti Nikola Tesla berpulang, foto terakhirnya menjadi sebuah potret yang tak hanya mengabadikan momen terakhir, tetapi juga menjadi saksi sejarah akan kehidupan dan kontribusinya dalam dunia sains dan teknologi.
Tesla, yang dikenal sebagai salah satu ilmuwan fisika paling berpengaruh dalam sejarah, meninggalkan sebuah kisah yang penuh misteri.
Pada 7 Januari 1943, dunia kehilangan seorang jenius ketika Tesla ditemukan meninggal sendirian di kamar hotel di New York Hotel.
Saat ditemukan, jasadnya telah berada di sana selama dua hari, tersembunyi di balik pintu hotel yang bertuliskan "jangan ganggu".
Baca Juga: Obsesi dan Kebaikan Nikola Tesla Terhadap Merpati, Kisah yang Sulit Dimengerti Orang Lain
Penyebab kematiannya dilaporkan sebagai trombosis koroner akibat penggumpalan darah.
Namun, kematian Tesla tidak hanya meninggalkan sebuah cerita tragis, tetapi juga memicu spekulasi dan teori konspirasi.
FBI, yang pertama kali tiba di rumahnya setelah kematian tersebut, langsung menyegel semua dokumen yang telah dia tulis.
Mereka meyakini bahwa Tesla memiliki pengetahuan yang luas tentang alam semesta, membuatnya menjadi sebuah ancaman atau mungkin bahkan benda yang berharga bagi pihak-pihak tertentu.
Baca Juga: Nikola Tesla dan Obsesinya Terhadap Piramida Mesir
Foto terakhir Tesla, jika ada, akan menjadi sebuah benda berharga yang dapat memberikan wawasan lebih dalam tentang kondisi terakhirnya sebelum kematian yang tragis.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram/@tebar.wawasan