Dilansir dari Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri, secara genetik, manusia merupakan bagian dari kelompok mamalia yang tidak lagi bertelur.
Penelitian sejarah genetik menunjukkan bahwa jutaan tahun lalu, gen tertentu pada mamalia menghapus kemampuan untuk bertelur sebagai cara bereproduksi, dan beralih ke proses melahirkan.
Dengan pengetahuan ini, fenomena bertelur pada manusia dipastikan mustahil.
Meski fenomena pria di Gowa bertelur ini sempat viral dan membuat publik heboh, pihak berwenang tidak memberikan hukuman kepada Akmal maupun keluarganya.
Mengingat kondisinya yang mengalami gangguan mental, Akmal dibebaskan dari tuntutan hukum.
Baca Juga: Ibu Hamil Lompat dari Gedung karena Dilarang Lahiran Caesar oleh Mertua
Fenomena ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat tentang pentingnya literasi kesehatan, sekaligus menunjukkan pentingnya pemahaman medis dalam menjelaskan kejadian-kejadian yang tampaknya di luar nalar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Youtube, Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri