Kategori Berita
Media Network
Kamis, 07 SEPTEMBER 2023 • 16:05 WIB

Mengenal Adat Mattojang dari Sulsel, Warisan Budaya dari Abad ke-18 Berisi Pesan Perdamaian

Adat Mattojang dari Sulawesi Selatan

INDOZONE.ID - Indonesia kaya akan keanekaragaman budaya. Salah satu yang menarik adalah Adat Mattojang di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Tradisi yang telah bertahan selama berabad-abad ini bukan hanya simbol identitas lokal, tetapi juga warisan budaya yang mempesona.

Adat Mattojang yang berarti "perang nyanyian," adalah tradisi unik yang berasal dari masyarakat Barru.

Legenda mengatakan bahwa Adat Mattojang pertama kali muncul pada abad ke-18, ketika dua kelompok masyarakat dalam konflik berkepanjangan, akhirnya menemukan cara damai untuk menyelesaikan perselisihan mereka.

Mereka menciptakan sebuah ritual yang melibatkan nyanyian dan tarian sebagai ganti pertempuran fisik.

Dalam proses ini, mereka menyusun lirik-lirik yang menggambarkan pesan perdamaian.

Adat Mattojang dari Sulawesi Selatan

Baca Juga: Siapa Sangka Main Bola di Jalanan Meniru Warisan Budaya Inggris Loh!

Adat Mattojang adalah perpaduan antara seni pertunjukan dan budaya perdamaian.

Setiap kelompok dalam konflik akan mengirimkan perwakilan mereka yang berkompetisi dalam nyanyian dan tarian.

Namun, yang membedakan Adat Mattojang adalah bahwa pesan perdamaian selalu menjadi fokus utama.

Nyanyian yang dilakukan dalam bahasa lokal ini bukanlah ejekan atau pujian, tetapi pesan damai yang diharapkan dapat memediasi perselisihan.

Adat Mattojang dari Sulawesi Selatan

Selama pertunjukan Adat Mattojang, kedua kelompok bersaing untuk menciptakan lirik-lirik yang paling indah dan bermakna.

Ini adalah saat di mana bakat seni dan kemampuan berbicara sangat dihargai.

Pemenangnya bukan yang terbaik dalam menghina lawan, tetapi yang mampu merangkai kata-kata menjadi pesan perdamaian yang paling kuat.

Baca Juga: Deretan Fakta Tentang Batik yang Diakui Dunia Sebagai Warisan Budaya Indonesia

Hingga saat ini, Adat Mattojang tetap menjadi warisan budaya yang dijaga dengan cermat oleh masyarakat Barru.

Setiap tahun, festival Adat Mattojang diadakan sebagai peringatan akan pentingnya perdamaian dalam menyelesaikan konflik. Turis lokal dan internasional antusias datang untuk menyaksikan pesona tradisi ini.

Adat Mattojang dari Sulawesi Selatan

Upaya untuk melestarikan Adat Mattojang termasuk penyelenggaraan lokakarya tentang seni lisan dan musik tradisional.

Selain itu, generasi muda diajak untuk terlibat dalam tradisi ini sehingga nilai perdamaian dan kearifan lokal dapat diwariskan di masa depan.

Adat Mattojang di Kabupaten Barru adalah bukti bahwa tradisi lama dapat menjadi sumber inspirasi dan solusi untuk masalah masa kini.

Sementara peradaban terus berkembang, menjaga warisan budaya seperti Adat Mattojang adalah cara untuk mengenang akar-akar sejarah dan menjunjung tinggi pesan perdamaian.

Writer: Putri Surya Ningsih


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Mengenal Adat Mattojang dari Sulsel, Warisan Budaya dari Abad ke-18 Berisi Pesan Perdamaian

Link berhasil disalin!