INDOZONE.ID - Ini adalah kisah tentang Adam Ellis, seorang penulis dan seniman asal AS yang membagikan pengalaman horornya pada tahun 2017 silam lewat akun Twitter pribadinya.
Satu malam, Adam mengalami ketindihan, di mana pada saat itu ia melihat sosok anak kecil laki-laki berkepala hancur tengah duduk di kursi goyang dalam rumahnya.
Adam dan anak itu hanya bisa saling bertukar pandangan. Sampai akhirnya, si anak menghampiri Adam secara perlahan.
Baca Juga: Seram, 5 Hantu Perempuan Populer di Indonesia yang Sering Menampakkan Diri
Adam sudah berusaha untuk bergerak, namun ia tidak bisa. Saat anak itu sudah dekat dengannya, Adam akhirnya bisa terbangun dari tidurnya.
Misteri tentang anak laki-laki itu sempat terungkap lewat satu mimpi Adam, di mana dalam mimpinya ia sedang berada di sebuah perpustakaan.
Tiba-tiba, Adam didatangi seorang perempuan misterius yang berkata, "Kamu sudah bertemu Dear David, kan?".
Baca Juga: Ramai Tagar PrayForBorubudur Soal Pemasangan Chattra Borobudur Ternyata Ditunda, Mengapa?
Adam pun penasaran dengan David yang dimaksud si perempuan itu. David adalah nama dari hantu anak laki-laki yang mendatangi Adam.
Adam terkejut dengan penjelasan si perempuan itu. Kemudian, perempuan itu memperingatkan Adam, "Jika Kamu bertemu dengannya lagi, cukup tanyakan 2 pertanyaan saja, jika Kamu menanyakan pertanyaan ketiga, bersiap-siaplah untuk menemui ajalmu."
Singkat cerita, Adam kembali mengalami ketindihan, bersamaan dengan kehadiran David di dekatnya. Dari sini, obrolan antara Adam dan David pun bermula.
"David, bagaimana ceritanya Kamu bisa mati?" tanya Adam.
"Karena sebuah kecelakaan di toko swalayan," jawab David dengan suara yang pelan.
"Apa yang terjadi?" tanya Adam untuk kedua kalinya.
Baca Juga: Rahasia Tersembunyi di Kedalaman Laut: Penemuan Spesies Baru yang Mengagumkan
"Seseorang menjempit kepalaku di antara dua rak dengan cara mendorongnya." Dari sini suara David mulai meninggi. Tiba-tiba, "Siapa yang melakukan itu kepadamu?"
David pun mulai menatap Adam dengan penuh emosi. Adam pun baru sadar kalau ia sudah menanyakan pertanyaan ketiga, yang mana itu artinya ia akan mati.
Beruntung, Adam bisa terbangun dengan selamat dari tidurnya.
Adam pun mulai mencari berita kematiann David di internet. Namun, tak ada satupun berita yang mengabarkan kematian seorang anak kecil laki-laki akibat kepalanya terjepit rak di toko swalayan.
Selang beberapa bulan, Adam pindah ke kamar apartemen baru yang letaknya tepat di atas kamar lamanya. Dari sini, Adam sudah tidak pernah bertemu lagi dengan David.
Adam mengira kalau hidupnya sudah aman. Tanpa Adam ketahui kalau ternyata itu belum berakhir.
Selama 4 malam berturut-turut, Kucing peliharaannya Adam selalu duduk mematung di depan pintu kamar apartemennya Adam sambil mengeong, menandakan seolah-olah ada seseorang yang sedang berada di luar pintu.
Baca Juga: Kilas Balik Peristiwa 9/11, Ini Dia 13 Fakta yang Jarang Diketahui Banyak Orang
Adam mengambil ponselnya untuk memotret siapa "orang iseng" yang berdiri di depan pintu kamarnya setiap tengah malam.
Dan ternyata tidak ada siapa-siapa di sana. Apakah itu artinya David yang selama ini menunggu di luar kamarnya Adam? Tidak ada yang tahu.
Singkat cerita, Adam pun memutuskan untuk mudik ke kampung halamannya di Montana, sembari menyegarkan kembali pikirannya dari teror David. Sayangnya, hal tersebut tidak berpengaruh sama sekali.
Adam mengaku seperti diawasi oleh seseorang setiap malam. Menurutnya, Ia selalu melihat "sesuatu" sedang mengawasinya setiap kali Ia melihat keluar jendela rumahnya di malam hari.
Baca Juga: Apa Itu Superfood? Mengurai Fakta dan Mitos tentang Makanan Super
Pada awalnya, Adam bersikap skeptis terkait hal tersebut dengan menganggap bahwa "sesuatu" yang mengawasinya adalah hewan liar yang berkeliaran di malam hari. Tapi ternyata, sesuatu yang tak pernah Ia duga pun terjadi.
Di halaman belakang rumahnya, Adam menemukan jejak kaki kecil yang menandakan kalau jejak tersebut merupakan milik seorang anak-anak. Adam pun mengikuti jejak tersebut, namun jejaknya berhenti di tengah hutan.
Pertanyaannya, jejak kaki siapakah itu? Apakah David mengikuti Adam sampai ke kampung halamannya? Adam pun tidak bisa menjawabnya.
Baca Juga: 23 Tahun Tragedi 11 September: Pagi Kelabu yang Gemparkan Dunia Global
Adam kembali ke apartemennya yang berada di kota New York pada malam Natal 2017. Dari sini, Adam mulai sering merasa tidak tenang di waktu tidurnya.
Puncaknya, Adam mengunduh sebuah aplikasi di ponselnya yang mampu mengambil beberapa foto secara otomatis dalam waktu 1 jam. Adam mencoba aplikasi ini dengan menggantung ponselnya di gagang pintu lemarinya.
Ternyata, David kembali menghantui Adam. Ia bahkan menyadari kalau Adam memasang kamera ponselnya sedemikian rupa agar eksistensi David bisa tertangkap oleh kamera.
Foto di atas adalah foto terakhir yang Adam ambil sebelum David pergi dari hidup Adam.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Twitter @adamtotscomix, Threadreaderapp.com