INDOZONE.ID - Gunung Burangrang yang berdiri kokoh di antara Kabupaten Purwakarta dan Bandung Barat, punya pesona yang nggak bisa diremehkan.
Walaupun nggak sepopuler Gunung Tangkuban Perahu, gunung ini punya daya tarik sendiri, baik dari segi keindahan alam maupun kisah-kisah mistis yang menyelimutinya.
Dengan ketinggian sekitar 2.064 meter di atas permukaan laut, Gunung Burangrang jadi salah satu tempat favorit para pendaki yang ingin menikmati pemandangan spektakuler.
Tapi di balik itu, ada cerita-cerita misteri Gunung Burangrang yang bikin siapapun merinding.
Baca Juga: Kisah Mistis Gunung Padang, Benarkah Jadi Piramida Tertua di Dunia dari Cianjur?
Gunung Burangrang bukan sekadar gunung biasa. Diperkirakan lebih tua dari Gunung Tangkuban Perahu, gunung ini sudah dihuni sejak zaman prasejarah.
Bahkan, kalau kamu tahu cerita Sangkuriang, Burangrang adalah bagian dari kisah itu.
Menurut legenda seperti dilansir dari YouTube @HorrorMystery_, Burangrang dan Tangkuban Perahu adalah bagian dari perahu yang ditendang oleh Sangkuriang setelah gagal menyelesaikan tugasnya membendung sungai dalam semalam. Akibatnya, perahu itu terbalik dan membentuk gunung yang kita kenal sekarang.
Di masa kolonial, Burangrang juga sudah terkenal sebagai tempat eksplorasi dan pendakian. Jadi, nggak heran kalau sampai sekarang banyak yang masih penasaran dengan gunung ini.
Gunung Burangrang nggak cuma menyimpan cerita legenda, tapi juga pemandangan yang luar biasa indah.
Saat cuaca cerah, dari puncaknya kamu bisa melihat hamparan hijau yang luas, dengan udara sejuk yang bikin segar.
Buat yang suka tantangan, jalur pendakian ke Burangrang cukup menantang, tapi justru itu yang bikin pengalaman mendaki di sini jadi nggak terlupakan.
Apalagi kalau sudah sampai puncak, semua rasa lelah bakal terbayar lunas!
Tapi, hati-hati juga ya, karena di balik keindahannya, Burangrang punya cerita mistis yang sudah jadi buah bibir di kalangan pendaki.
Baca Juga: Kisah Mistis Gunung Semeru: Jeritan Kesurupan yang Mencekam Hingga Bayangan Seram
Banyak pendaki yang mengaku pernah mendengar suara-suara aneh di Gunung Burangrang.
Ada yang bilang suara itu seperti langkah kaki yang mengikuti mereka dari belakang, tapi pas menoleh, nggak ada siapa-siapa.
Nah yang lebih menyeramkan, ada juga yang pernah mendengar suara tangisan lirih di tengah malam. Padahal, saat dicek, nggak ada orang lain di sekitar mereka.
Mitos Gunung Burangrang paling terkenal di Burangrang adalah sosok wanita berbaju putih.
Banyak pendaki yang mengaku melihatnya di jalur pendakian, terutama kalau mendaki sendirian atau turun terlalu malam.
Salah satu cerita yang cukup bikin merinding datang dari seorang pendaki yang melihat sosok perempuan misterius berdiri di pinggir jalur.
Rambutnya panjang menutupi wajah, tapi auranya terasa begitu kuat.
Beberapa orang juga pernah merasakan ada yang mengawasi mereka dari kejauhan, terutama saat melewati hutan yang lebih dalam.
Ada juga cerita tentang pendaki yang merasa seperti berjalan di tempat yang sama terus-menerus.
Meskipun sudah mengikuti jalur yang benar, mereka merasa nggak kunjung sampai tujuan.
Kata orang, ini bisa jadi ulah makhluk gaib yang iseng menguji nyali pendaki.
Cara mengatasinya? Jangan panik, tetap tenang, dan berdoa.
Biasanya, setelah menenangkan diri, jalur yang benar akan terlihat kembali.
Buat Kamu yang tertarik menjelajahi Gunung Burangrang, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:
Gunung Burangrang memang punya dua sisi yang kontras.
Di satu sisi, keindahannya bikin siapa pun jatuh cinta. Tapi di sisi lain, ada kisah-kisah mistis yang membuat suasana di gunung ini terasa penuh misteri.
Bagi yang suka tantangan dan ingin menikmati pengalaman mendaki yang seru, Gunung Burangrang bisa jadi pilihan yang menarik. Tapi yang terpenting, tetap hormati alam, jaga sikap, dan selalu waspada selama perjalanan.
Jadi, berani menjajal Gunung Burangrang? Siapkan nyali dan rasakan sendiri atmosfer magisnya!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube