Pembantaian membuat militer dan polisi sulit mengontrol situasi di Kalimantan Tengah.
Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan dan mencegah konflik terjadi lagi:
Pemerintah dan organisasi lain mengadakan dialog antara komunitas Dayak dan Madura untuk mencari solusi damai.
Program-program rehabilitasi membantu korban kerusuhan, baik dalam hal perumahan, pendidikan, dan ekonomi.
Ada usaha untuk mengubah kebijakan terkait pengelolaan sumber daya alam dan memastikan kesejahteraan masyarakat lokal lebih diperhatikan.
Baca Juga: Misteri Wendigo, Makhluk Kanibal yang Menyeramkan dari Hutan Amerika Utara
Program pendidikan dan kesadaran ditingkatkan untuk mengurangi stereotip dan meningkatkan toleransi antar kelompok.
Kerusuhan Sampit adalah sebuah tragedi yang tidak boleh terulang kembali. Kita harus belajar dari peristiwa ini dan bekerja sama untuk membangun Indonesia yang lebih damai dan harmonis.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Lemhanas.go.id