INDOZONE.ID - Jack the Ripper adalah salah satu pembunuh berantai yang paling terkenal dan menakutkan dalam sejarah London.
Teror ini dimulai di distrik Whitechapel, London Timur, pada akhir abad ke-19. Nama "Jack the Ripper" kini identik dengan ketakutan, misteri, dan keganasan yang terus membayangi London.
Kasus ini belum terpecahkan hingga hari ini, meski sudah lebih dari 100 tahun berlalu, identitas sebenarnya dari Jack the Ripper masih menjadi misteri.
Kondisi London yang Kelam di Tahun 1888
Pada tahun 1888, London Timur, khususnya distrik Whitechapel, adalah kawasan yang keras dan penuh kemiskinan.
Baca Juga: Kisah Nyata Mitchelle Blair: Kasus Ibu yang Membekukan Anaknya di Freezer
Banyak orang tinggal di sana dengan kondisi yang serba kekurangan, termasuk pekerja seks komersial yang mencari nafkah di jalanan yang gelap dan kumuh.
Lingkungan yang padat, jalanan gelap, dan kurangnya penegakan hukum menjadikannya tempat ideal bagi seseorang seperti Jack the Ripper untuk melancarkan aksinya.
Siapa Korban Jack the Ripper?
Pembunuhan dimulai pada bulan Agustus 1888, Para pekerja seks yang miskin dibunuh dengan sangat sadis, leher dan perut mereka disayat-disayat.
Karena kekejamannya, pembunuh berantai ini dijuluki oleh masyarakat London sebagai "Jack the Ripper."
Baca Juga: Misteri Kematian Jeannette DePalma: Jadi Tumbal Ritual Aliran Sesat?
Jack the Ripper diyakini membunuh setidaknya lima wanita, yang dikenal sebagai “Canonical Five.” Mereka semua ditemukan tewas dengan luka yang sangat kejam.
Berikut nama-nama korbannya:
- Mary Ann Nichols (31 Agustus 1888)
- Annie Chapman (8 September 1888)
- Elizabeth Stride (30 September 1888)
- Catherine Eddowes (30 September 1888)
- Mary Jane Kelly (9 November 1888)
Siapa Jack The Ripper Sebenarnnya?
Polisi telah melakukan penyelidikan yang intensif, namun identitas asli Jack The Ripper tidak ada yang tahu. Hingga kini identitas sebenarnya dari Jack the Ripper tetap menjadi misteri.
Meski banyak teori dan spekulasi yang muncul dari seorang dokter, anggota keluarga kerajaan, hingga penduduk lokal dengan gangguan mental.
Kasusnya yang penuh teka-teki ini tetap tidak terpecahkan dan terus memancing rasa penasaran hingga saat ini.
Baca Juga: Misteri Mayat Bertopeng Timah: Kasus Tak Terpecahkan di Brasil
Jack the Ripper dengan Halloween
Cerita tentang Jack the Ripper tetap hidup hingga sekarang, bahkan sering diangkat dalam berbagai karya seni, film, buku, dan acara televisi.
Sosoknya sebagai salah satu pembunuh berantai paling terkenal, dan kisahnya sering diceritakan, terutama saat Halloween tiba, ketika orang-orang mencari cerita-cerita horor untuk merasakan suasana seram.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: History.com