Mitos Jacaranda, Pohon Berbunga Cantik Jadi Tempat Mendaratnya Dewi Bulan

Pohon Jacaranda tempat mendarat Dewi Bulan. (Z Creators/Elisa Oktaviana)

Selain sakura, ada pohon jacaranda yang juga memiliki bunga dengan warna-warna cantik, seperti biru, lembayung muda, putih dan lavender. Jacaranda berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan, khususnya Meksiko, Brasil, Argentina dan Uruguay. 

Ada lebih dari 40 spesies jacaranda. Pohon ini bisa tumbuh subur, baik di daerah tropis maupun subtropis. Jacaranda populer untuk menghias taman, jalan raya dan kebun-kebun rumah. 

Nama jacaranda berasal dari bahasa Portugis, yang berarti “cabang yang keras”. Bunganya berbentuk terompet yang khas, tumbuh berkelompok di cabang yang sangat panjang. Teduh dan cantik. Bunga jacaranda juga kerap digunakan untuk memperindah karangan bunga. 

Daun jacaranda berwarna hijau tua, menyerupai pakis. Kayunya gelap, keras, dan mengeluarkan aroma harum. Ada yang menyebutnya kayu violet, kingwood dan kayu macan. Pohon jacaranda bisa hidup 150 hingga 200 tahun. 

Legenda Bunga Jacaranda

Menurut cerita rakyat Amazon, suatu ketika seekor burung bernama Mitu membawa seorang wanita muda cantik. Mereka berdua terbang dan mendarat di atas pohon jacaranda. Wanita yang ternyata Dewi Bulan itu, datang ke bumi dan tinggal bersama penduduk desa untuk berbagi pengetahuan. 

Setelah menyelesaikan misinya, dia kembali ke pohon yang dipenuhi bunga jacaranda, lalu naik ke langit untuk bersatu kembali dengan belahan jiwanya, putra Dewa Matahari. Karenanya, pohon jacaranda diasosiasikan dengan Dewi Bulan yang terkenal akan kebijaksanaannya. 

Mitos Pohon Jacaranda 

Di Australia, pohon jacaranda banyak ditanam di kampus-kampus. Bunganya mekar dari musim semi sampai musim panas, bertepatan dengan waktu ujian. Karenanya, dijuluki “pohon ujian”. 

Di Amerika Serikat ada mitos, kalau bunga jacaranda jatuh di kepala seseorang, itu pertanda keberuntungan. Mitos ini juga berlaku di Afrika Selatan. Konon, jika bunga jatuh di atas kepala siswa, mereka akan menerima hasil bagus di semua mata pelajaran. 

Selain keberuntungan, bunga jacaranda juga diyakini sebagai pembawa kemakmuran, kekayaan, serta jadi simbol kebijaksanaan, kelembutan, keanggunan, kelahiran kembali, ketenangan, spiritualitas. ambisi dan kreativitas. 

Artikel menarik lainnya: 

• Kisah Korban PHK Tanpa Pesangon Nekat Jualan Bakso Sebulan Bisa Cuan Rp27 Juta
• Bakso Kikil Pak Golek: Porsinya Brutal Harganya Murah Banget, Jualan Cuma 4 Jam!
• Bakso Nikki Tebet, Surga Bagi Pecinta Tetelan: Favorit Para YouTuber Jakarta

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.