Ilustrasi hantu menyeramkan (Freepik/liuzishan)
"Secara fisik enggak ada (mengganggu keluarga Jessica). Betul (mempengaruhi aura). Dia menebarkan energi negatif dan itu terpapar sampai perubahan aura, itu dampaknya," terang Randy.
Ryan dalam kesempatan itu berupaya untuk berkomunikasi dengan sosok menyeramkan tersebut. Jika dilihat dari dekat kata Ryan, sosok tersebut memiliki banyak pori-pori dan kerutan.
Sosok seram itu juga memiliki payudara yang besar, perut buncit, kaki yang berbulu serta menggunakan kain bewarna hitam.
"Sosoknya kalau bisa lihat lebih dekat itu banyak sekali pori-pori, kerutan. jadi sosoknya ini, payudaranya besar, perutnya buncit, pakai kain warna hitam, kakinya berbulu lebat, dia pakai anting sebelah kiri, rambutnya gondrong, terus dadanya berbulu sedikit. Terus lidahnya kayak camelion," jelas Ryan.
Baca juga: Viral Sosok Kuntilanak Seram Ikut Foto, Muka Pucat dan Mata Merah Bikin Merinding
Berdasarkan komunikasi yang telah dilakukan, sosok tersebut mengaku sudah lama mendiami area rumah Jedar. Bahkan nyaris 100 tahun sosok itu ada di area rumah Jedar.
"Dia bilang dia stay di situ (rumah Jessica). Itu di halaman depan rumah yang memang ada salah satu pohon. Utamanya di tanah itu sudah cukup lama. Penjelasannya itu hampir 100 tahun," pungkasnya.
Lebih lanjut Ryan menambahkan, sosok tersebut suka menampakkan diri menjadi pocong, sosok perempuan hingga anak kecil.
"Dia suka menampakkan diri sebagai pocong, sosok perempuan, anak kecil dan kerap kali menggoda anak kecil yang di rumah itu," terang Ryan.
Sebelumnya, Jedar melalui akun Instagram-nya memperlihatkan rekaman CCTV yang menangkap sosok putih tengah menari-nari dan lompat-lompat di kediamannya diduga pocong.
Sosok tersebut tampak mondar-mandir di dekat pintu kaca teras rumahnya. Momen menyeramkan itu terjadi pada Kamis (29/3/2023) lalu, sekitar pukul 21.18.
"Bantu doa ya. Tertangkap kamera CCTV di rumah semalam. Nari-nari dan lompat-lompat,” tulis Jessica pada keterangan video itu, dikutip Indozone, Jumat (31/3/2023).
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: