Potret John Adams. (Wikipedia)
John Adams adalah salah satu tokoh pendiri utama Amerika Serikat atau yang dikenal dengan 'Founding Father.'
Lahir pada 30 Oktober 1735 di Quincy, Massachusetts, Britania Amerika, John Adams merupakan salah satu pemimpin gerakan kemerdekaan untuk membebaskan Amerika dari Inggris.
Ia ikut menandatangani Proklamasi Kemerdekaan Amerika yang diumumkan pada 4 Juli 1776.
Sementara dalam perang kemerdekaan ia bertugas di Prancis dan negeri Belanda sebagai diplomat dan turut merundingkan perdamaian.
Dirinya kemudian menjadi politikus yang menjabat sebagai Wakil Presiden AS pertama (1789-1797) dari Presiden George Washington.
Baca Juga: Keberadaan Ninja Wanita 'Kunoichi' Dalam Sejarah Jepang
Setelah karirnya itu, ia kemudian terpilih menjadi Presiden kedua Amerika Serikat (1797-1801) bersama Thomas Jefferson sebagai wakilnya.
Selama kepresidenan Adams, perang antara Prancis dan Inggris menyebabkan kesulitan politik bagi Amerika Serikat.
Pemerintahan Adams memfokuskan upaya diplomatiknya pada Prancis, yang pemerintahnya telah menangguhkan hubungan komersial.
Adams lalu secara signifikan menjadi kurang populer di masyarakat.
Dirinya kalah dalam kampanye pemilihan ulangnya pada tahun 1800, sehingga Jefferson-lah, yang menjadi presiden berikutnya.
Adams menikah dengan Abigail Smith pada 25 Oktober 1764 yang dikaruniai enam anak yaitu Abigail (1765), John Quincy (1767), Susanna (1768), Charles (1770), Thomas Boylston (1772) dan Elizabeth (1777).
Adams meninggal dunia pada tanggal 4 Juli 1826. Namun sebelum kepergiannya, ia masih sempat melihat salah satu anaknya John Quincy dilantik menjadi presiden keenam Amerika Serikat pada tahun 1824.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: