Mitos rumah tusuk sate (Foto: kibrispdr.org)
INDOZONE.ID - Rumah tusuk sate adalah rumah yang terletak di ujung pertigaan atau jalan yang membelah rumah tepat di tengahnya. Bentuknya menyerupai tusuk sate yang menusuk ke bagian tengah rumah.
Dalam budaya Tionghoa, rumah tusuk sate diyakini membawa energi negatif yang dapat memengaruhi kesehatan, keuangan, dan keharmonisan keluarga yang tinggal di dalamnya.
Berikut beberapa mitos negatif yang terkait dengan rumah tusuk sate:
Baca Juga: Menelisik Mitos Sandekala: Asal-Usul Pamali Keluar Rumah di Waktu Maghrib
Mitos rumah tusuk sate (Foto: kibrispdr.org)
Meskipun mitos ini belum terbukti secara ilmiah, banyak orang yang masih mempercayainya. Bagi Anda yang tinggal di rumah tusuk sate atau berencana untuk membelinya.
Berikut beberapa tips untuk menghindari dampak negatifnya:
Cermin cembung diyakini dapat memantulkan energi negatif yang datang dari jalan dan mengarahkannya ke luar rumah. Pasang cermin cembung di atas pintu depan atau di sudut-sudut rumah yang menghadap ke jalan.
Pohon dan pagar dapat membantu menghalangi energi negatif yang masuk ke dalam rumah. Pilih tanaman yang rimbun dan tinggi, seperti bambu atau pohon palem.
Baca Juga: Heboh Tanaman Tabebuya Menangis di Depan Rumah Warga Malang, Bikin Gak Bisa Tidur
Tirai atau gorden tebal dapat membantu menghalangi pandangan langsung dari jalan ke dalam rumah. Hal ini diyakini dapat mengurangi energi negatif yang masuk ke dalam rumah.
Feng shui adalah ilmu tata ruang Tiongkok yang diyakini dapat membawa energi positif ke dalam rumah. Konsultasikan dengan ahli feng shui untuk mendapatkan pengaturan rumah yang optimal.
Mitos rumah tusuk sate tidak selalu terbukti benar. Dengan menerapkan tips-tips di atas, penghuni rumah tusuk sate dapat menciptakan suasana yang positif dan nyaman di dalam rumah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gramedia.com