INDOZONE.ID - Kematian tragis Jeannette DePalma hingga kini masih menyisakan banyak misteri yang belum terpecahkan.
Gadis berusia 16 tahun ini diduga dibunuh secara mengenaskan di kawasan Springfield, New Jersey, Amerika Serikat, pada 7 Agustus 1972.
Hingga sekarang, kematian Jeannette masih mengundang tanda tanya besar. Sebab, adanya dugaan keterlibatan kelompok aliran sesat yang menjadikan Jeannettesebagai tumbal ritual.
Mari kita telusuri lebih dalam tentang misteri ini.
Jeannette lahir pada 3 Agustus 1956 di kota Springfield Township, New Jersey. Keluarga Jeannette adalah penganut Kristen yang taat.
Pada 7 Agustus 1972, Jeannette meminta izin kepada sang ibu untuk mengunjugi temannnya dengan naik kereta api.
Malamnya, sang ibu khawatir karena Jeannette belum pulang. Dia memutuskan untuk menjemputnya.
Baca Juga: Diduga Anut Aliran Sesat, Desa Misterius di Korea Tak Izinkan Orang Luar Masuk
Setibanya di sana, rasa khawatir sang ibu makin meningkat karena Jeannette tidak datang berkunjung.
Akhirnya, sang ibu melapor ke polisi. Akan tetapi, hingga enam minggu berlalu, Jeannette belum ditemukan.
Pada 19 September 1972, seorang wanita sedang berjalan-jalan dengan anjingnya di dekat Tambang Houdaille. Lalu, anjing wanita tersebut tiba-tiba berlari ke dalam hutan.
Anjingnya membawa pulang potongan lengan kanan manusia yang membusuk, wanita itu pun langsung menghubungi polisi setempat.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Weirdnj.com