Penemuan kaki pendaki Anderw di Gunung Everest (wikipedia)
INDOZONE.ID - Gunung Everest, puncak tertinggi di dunia, menyimpan banyak misteri dan tragedi.
Selama lebih dari satu abad, gunung ini menjadi saksi bisu dari banyak pendaki yang mencoba menaklukkan puncaknya, namun tak semuanya berhasil.
Salah satu kisah yang paling terkenal adalah hilangnya Andrew "Sandy" Irvine, seorang pendaki asal Inggris, yang menghilang pada tahun 1924 bersama rekannya, George Mallory.
Hampir 100 tahun kemudian, dunia pendakian kembali dihebohkan dengan penemuan mengejutkan bagian tubuh yang diduga merupakan kaki Andrew akhirnya ditemukan.
Baca Juga: Misteri di Pegunungan Ural Rusia: Insiden Dyatlov Pass yang Tak Terpecahkan
Andrew Irvine dan George Mallory (Daily Mail)
Melansir Instagram @aziz_3gp, Andrew Irvine dan George Mallory adalah dua nama besar dalam sejarah pendakian Gunung Everest. Pada tahun 1924, mereka melakukan ekspedisi untuk menjadi orang pertama yang mencapai puncak Everest.
Saat itu, pendakian ke Everest belum pernah berhasil dilakukan, dan tantangan yang dihadapi sangat besar, peralatan terbatas, cuaca ekstrem, dan medan berbahaya.
Baca Juga: Mengenal Gunung Es A23a yang Terbesar di Dunia dengan Fakta Menariknya
Pada tanggal 8 Juni 1924, Mallory dan Irvine terlihat terakhir kali sedang mendaki menuju puncak. Setelah itu, mereka hilang tanpa jejak.
Apakah mereka berhasil mencapai puncak atau tidak, hingga kini masih menjadi misteri. Namun, yang pasti, keduanya tidak pernah kembali. Tubuh George Mallory ditemukan pada tahun 1999, tetapi tubuh Irvine tetap hilang.
Tim dokumenter National Geographic menemukan kaki pendaki Andrew (Instagram/ azis_3gp)
Bulan lalu, pendaki pembuat film mengatakan mereka menemukan sepatu bot kulit tua di Gletser Rongbuk Tenagh, di bawah sisi utara Gunung Everst.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram