INDOZONE.ID - Anansi adalah karakter yang paling terkenal dalam mitologi Afrika Barat, khususnya di kalangan suku Ashanti di Ghana. Anansi merupakan sosok yang memiliki banyak wajah dan peran dalam cerita rakyat Afrika Barat.
Ia dikenal sebagai "Si Laba-Laba Bijak" atau "Si Laba-Laba Cerdik," dan dalam berbagai cerita, ia muncul sebagai makhluk yang licik, cerdik, dan sering kali mempergunakan kecerdasannya untuk mengatasi rintangan dan masalah.
Biasanya, Anansi digambarkan sebagai laba-laba atau memiliki ciri-ciri laba-laba. Namun, ia juga bisa mengambil bentuk manusia sesuai kebutuhan cerita.
Baca Juga: Mitos Legenda Cerita Rakyat Munculnya 2 Anak Berkulit Hijau di Woolpit, Emang Benar Ada?
Salah satu ciri paling khas Anansi adalah kecerdikannya. Ia selalu menemukan cara cerdik untuk mengatasi masalah dan sering kali mengecoh makhluk lain yang lebih kuat atau besar darinya.
Anansi muncul dalam berbagai jenis cerita rakyat yang mengajarkan nilai-nilai dan pelajaran kepada masyarakat.
Beberapa peran utama Anansi dalam cerita rakyat meliputi:
1. Pencuri Cerita: Anansi sering kali mencuri cerita atau pengetahuan dari makhluk lain, seperti hewan atau dewa, dan membawanya kembali ke manusia. Dalam beberapa cerita, ia mencuri cerita dari Nyame, dewa langit, dan kemudian membaginya kepada manusia.
2. Cerdas dalam Krisis: Anansi sering kali dihadapkan pada masalah atau krisis yang rumit dan bahkan berbahaya. Namun, ia selalu menemukan cara untuk mengatasi masalah tersebut dengan kecerdikan dan penipuan yang cerdik.
3. Cerita Moral: Banyak cerita Anansi mengandung pesan moral dan pelajaran, seperti pentingnya kecerdikan, kerja keras, atau kebijaksanaan dalam mengatasi kesulitan hidup.
Salah satu cerita rakyat yang terkenal mengenai Anansi adalah "Anansi dan Gagak." Dalam cerita ini, Anansi mengetahui bahwa Gagak memiliki persediaan minyak merah yang sangat lezat.
Anansi sangat ingin mendapatkannya, tetapi Gagak tidak bersedia membaginya. Dengan kecerdikan, Anansi membuat dirinya terlihat seperti Gagak dan berbicara seperti Gagak.
Ia berhasil mempengaruhi Gagak untuk membuka kaleng minyak, dan Anansi dengan cepat meraih minyaknya dan lari.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Berbagai Sumber