(photo/Shutterstock/Les Scholz)
Terkadang orang menyebut Echidna sebagai babi duri atau tringgiling berduri.
Hewan menggemaskan yang satu ini memiliki duri mirip seperti landak, kantung seperti marsupial, dan paruh seperti burung.
Namun hewan ini juga bertelur seperti reptil.
Hingga saat ini, Echidna masih menjadi ordo monotremata yang masih hidup, selain platypus.
Moncong panjang pada hewan ini dapat menghasilkan sinyal-sinyal listrik, yang membantu mereka menemukan serangga untuk dilahap.
Ketika berada di darat, moncong hewan ini selalu basah, sehingga tetap dapat menghantarkan arus listrik ketika akan memangsa serangga.
Namun, para ilmuwan menyatakan bahwa listrik yang dimiliki hewan ini lebih berfungsi sebagai perlindungan diri dalam menghadapi predator, karena mereka tidak terlalu kesulitan dalam mencari mangsa tanpa menggunakan kekuatan listriknya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: