INDOZONE.ID - Salah satu kasus hilangnya keluarga yang paling mengejutkan dan hingga kini belum terpecahkan adalah kasus misteri hilangnya keluarga Martin.
Kelima anggota keluarga ini menghilang secara misterius sebelum Natal pada 1958, dan hingga kini keberadaan mereka masih menjadi tanda tanya besar.
Kejadian Awal
Pada 7 Desember 1958, Kenneth Martin, istrinya Barbara, serta tiga anak bernama Susan, Virgia, dan Barbie meninggalkan rumah mereka untuk perjalanan sehari ke sebuah pedesaan Columbia Gorge untuk menikmati waktu bersama dan membeli pohon natal.
Namun, keluarga ini tidak pernah kembali ke rumah mereka. Mobil mereka, sebuah sedan station wagon tahun 1954, juga menghilang bersama mereka.
Baca Juga: Misteri Terpecahkan: Negara Asal Pria Taured Terungkap!
Pencarian dan Penemuan
Pencarian besar-besaran segera dilakukan, melibatkan polisi, sukarelawan, dan bahkan militer. Setelah beberapa minggu, pada awal 1959, beberapa bukti ditemukan yang meningkatkan kekhawatiran tentang nasib keluarga Martin.
Sepasang mayat ditemukan di tepi Sungai Columbia, ditemukan jasab Susan dan Virginia. Namun, sisa anggota keluarga dan mobil mereka tidak pernah ditemukan.
Baca Juga: Misteri di Pegunungan Ural Rusia: Insiden Dyatlov Pass yang Tak Terpecahkan
Namun, yang memperumit kasus tersebut adalah ditemukannya pistol Komandan Kolt. 38, dan penangkapan dua mantan narapidana di daerah Columbia. Hingga pihak polisi memastikan apakah insiden tersebut ada hubungannya dengan narapidana.
Kasus yang Tak Terpecahkan
Sejak saat itu, pihak kepolisian telah melakukan penyelidikan yang menyeluruh. Namun, keberadaan Kenneth, Barbara, dan Barbie masih belum diketahui dan mobil mereka tidak pernah ditemukan.
Meskipun telah berlalu lebih dari 65 tahun, kasus hilangnya keluarga Martin masih menjadi misteri yang belum terpecahkan. Kasus ini menjadi salah satu contoh kasus hilangnya keluarga yang paling membingungkan dalam sejarah di Oregen.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Rumahmisteri.com