Cerita Rakyat Suanggi: Roh Jahat Berasal Dari Tumbal Keluarga Hingga Tewaskan 9 Orang

Ilustrasi hantu Suanggi

INDOZONE.ID – Suanggi menjadi momok menakutkan bagi warga di daerah Papua, Maluku, dan Tatua yang sangat percaya dengan adanya kepercayaan suku Aru terkait roh jahat atau suka memangsa manusia.

Memiliki nama lain “burung hantu”, Suanggi merupakan sejenis ilmu hitam bagi dukun yang menekuni ilmu hita. Suanggi sangat ditakuti karena ilmu hitanya ini digunakan untuk menewaskann nyawa orang lain.

Para dukun tersebut biasanya dapat ditemui di hutan dan berbaur dengan masyarakat.

Baca Juga: Kisah Horor 3 Roh Pendendam di Jepang: Ada Roh Para Wanita hingga Hantu Wanita yang DIsiksa

3 Pulau Jadi Tempat Penampakan Suanggi Termasuk Ciri – Cirinya

Dilansir dari YouTube Nadia Omara.  Terdapat setidaknya 3 pulau yang memiliki cerita rakyat berbeda terkait penampakan Suanggi seperti berikut ini:

1.Kepulauan Yapen

Beberapa daerah di Indonesia Timur khususnya Papua biasanya memiliki sebutan Suanggi yang berbeda, semisal di Yapen Barat dipanggil dengan sebutan “Nyata”, di Yapen Utara dengan nama “Hinata” dan beberapa derah di Kepulauan Yapen yakni Poom, Ansus, Woy, dan Marau.Ilmu Suanggi yang sangat kental dengan masyarakat sekitar membuat mereka menjadi ketakutan ketika didatangin.

2.Tobelo

Suanggi juga dikenal di Tobelo, Halmahera Utara di Maluku Utara. Suanggi memiliki wujud wanita cantik yang suka incar pria hidung belang demi untuk berhubungan intim. Dan ia akan memangsa alat kelamin pria itu dengan cara memakannya, ngeri banget.

Baca Juga: Ternyata Nama Planet Pluto Dicetuskan oleh Anak Ini

Ada sebuah pulu di Maluku Barat Daya sana bernama Pulau Maupora atau pulau para pemuja iblis. Pulau ini dijulukin juga pulau Batu Timbul karena bentuknya berupa gugusan batu karang ditengah laut. Dalam kemitisan, pulau Suanggi ini berbentuk istana megah yang terdiri dari 3 bagian yakni bagian depan jadi tempat persidangan.

Pulau ini memiliki meja berbentuk batu yang digunakan sebagai tempat sembahyang (altar), dimana darah korbannya nanti untuk dedemit. Menurut keterangan warga sekitar, ketika ada warga sakit kritis, arwahnya itu sudah dijemput oleh kapal yang dikawal perahu kecil dengan adanya nakoda dan anak buah kapal berupa arwah leluhur atau Suanggi dari pulau Maupora.

Baca Juga: Misteri Aokigahara, Hutan yang Dikenal Sebagai Tempat Bunuh Diri di Jepang

3.NTT

Pada daerah NTT, Suanggi berwujud seorang nenek cantik. Tapi, sangat dengki terhadap warga sekitar tanpa sebab jelas. Nenek ini diperkirakan hidup pada tahun 1895 di Kampung Nagaroro, Kabupaten Nagekeo. Pada suatu waktu nenek ini ingin sekali lampiaskan perasaan dengki ke laki tua yang ingin pulang setelah memancing dan mendapatkan banyak ikan dari jarahannya.

Karena merasa dengki, nenek itu menyembah pohon besar selama 40 hari dan seketika, sang anak mendapatkan bisikan gaib untuk pulang ke rumah dan mempraktikkan ilmu hitam. Tapi, ketika melakukannya justru sang nenek tewas di tempat dan arwahnya sekarang masih gentayangan mencari mangsa.

Adapun tanda – tanda kemunculan Suanggi seperti berikut ini: