7 Teori Konspirasi Ratusan Koloni Inggris Pertama Hilang dari Pulau Reonake: Ada Campur Tangan Penduduk Asli Amerika
INDOZONE.ID – Ada 7 teori konspirasi yang mengusut mengenai hilangnya 115 pendatang Inggris pertama kali di Pulau Roanake, Amerika Utara pada 18 Agustus 1580.
Lenyapnya koloni itu hanya menyisakan ukiran kata “CROATOAN” di pagar kayu pembatas dan kata “CRO” di pohon.
Hingga sekarang para peneliti masih mengusut tuntas tentang jejak koloni Inggris pertama yang hilang di pulau tersebut.
Namun, hal ini pertama kali dilaporkan oleh John White, seorang gubernur koloni Inggris pertama di pulau Ronoake. Dan, diketahui kalau putri, menantu, dan cucunya itu juga ikut hilang.
Baca Juga: Kisah Misteri Raja Inggris, Richard III yang Diduga Membunuh Keponakannya
Keluarga Gubernur Koloni Inggris Pertama Turut Jadi Korban dan Raib di Pulau Ronoake
Dikutip dari Live Science, pada waktu John White baru saja balik dari pelayaran dalam jangka waktu yang sangat lama sekitar 3 tahun meninggalkan keluargaya Ia berangkat berlayar pada 27 Agustus 1587 untuk ke Inggris demi mengumpulkan persediaan dan bala bantuan untuk para koloninya yang alami hidup susah di pulau tersebut.
Kepulangan John White sempat tertunda karena kedatangan armada Spanyol di perairan utara Eropa pada tahun 1588.
Agar bisa menghadapi ancaman yang dilakukan oleh Spanyol, Pemerintah Inggris menggunakan armada kapal yang tersedia, sehingga John White tidak kebagian kapal untuk pulang.
Selang setelah 2 tahun kemudian, ketika John White pulang ke Roanake alangkah terkejutnya ketika tidak ada rakyat satupun disana.
Dan hanya ada petunjuk bertuliskan “Croatoan” yang tersisa. John White percaya kalau koloninya itu pergi ke pulau Croatoan yang sekarang bernama Hatteras.
Baca Juga: 6 Buku Kuno Terlangka dan Paling Misterius di Dunia yang Belum Terpecahkan
John White sempat ke Croatoan, tapi karena cuaca badai yang menerjangnya ditengah jalan. Terpaksa, membuatnya harus kembali ke Inggris. John juga telah gagal untuk mengumpulkan biaya untuk melakukan misi penyelamatan untuk para koloninya.
Pencarian tak berhenti disitu saja, bahkan sampai menyisir ke area pemukiman Inggris Jamestown yang baru saja berdiri di Virginia pada tahun 1607. Tapi, pencarian itu juga tidak membuahkan hasil dan koloni pertama yang raib itu tidak ditemukan.
Beberapa catatan dalam bahasa Inggris mengklaim kalau Pemimpin asli Virgnia Timur bernam Powhattan mengaku telah menewaskan banyak pendatang, tanda tanya mulai muncul benarkah koloni Inggris pertama juga terbunuh di tangannya. Tapi, hingga saat ini catatan itu tidak diketahui kepastiannya.
Baca Juga: Unik, Kasus Pembunuhan di Inggris Ini disebabkan oleh Ledakan Kursi Roda
7 Teori Konspirasi yang Diduga Tempat Koloni Inggris Pertama Itu Menetap
Direktur Laboratorium Arkeologi Phelps di East Carolina University yakni Charles Ewen menuturkan kalau sampai sekarang tidak juga ditemukan titik kepergian koloni Inggris pertama itu dan dimana daerah mereka menetap. Tapi, ada 7 teori konspirasi dimana mereka menetap seperti berikut ini;
1.Pulau Roanake Tenggelam dan Ditemukan Artefak di Fort Raleigh
Para Arkeolog meyakini kalau koloni Inggris itu kemudian tinggal di Fort Raleigh karena terdapat beberapa artefak yang sudah ada sejak periode lenyapnya koloni tersebut. Dan sekarang tempat itu menjadi situs Sejarah Nasional.
Tapi, berdasarkan data National Park Service, pulau Roanake itu kemungkinan telah tenggelam karena mengalami erosi yang cukup parah selama kurun waktu 400 tahun terakhir. Oleh sebab itu, koloni Inggris itu sudah berada di dalam air karena jadi korban erosi tersebut.
2. Koloni Inggris Diserang Penduduk Asli Amerika Atau Spanyol Hingga Mati kelaparan
Teori lain menyebutkan kalau Koloni Inggris itu telah diserang oleh penduduk asli Amerika atau Spanyol hingga ada yang kelaparan dan terkena penyakit.
Beberapa dari mereka yang selamat, ada yang pindah ke ST Augustine yang sekarang bernama Florida atau kembali ke Inggris, tapi usaha mereka gagal.
3.Kolono Inggris Hidup Bersama Penduduk Asli Amerika
Anggota Koloni Inggris diperkirakan hidup bahagia bersama penduduk asli Amerika dan memiliki anak.
Hingga sekarang para Ilmuwan sedang melakukan analisis mendalam terkait DNA keturunan penduduk asli Amerika yang tinggal di daerah tersebut. Dan berharap ditemukan perkawinan campuran antara keduanya.
4. Bukti Artefak yang Sama Antara Pulau Hatteras dan Roanoke
Tim Arkeologi dari University of Bristol menuturkan kalau terdapat beberapa bukti artefak yang sama ditemukan di pulau Hatteras (Croatoan) dengan artefak di pulau Roanoke.
Yang mana menunjukkan kalau Koloni Inggris itu telah mendatangi pulau tersebut dan beberapa dari mereka menikah dengan orang Kroasia.Artefak ditemukan ini berupa tembikar Jerman, pegangan pedang, dan koin Nuremberg.
Baca Juga: 5 Kisah Misterius di Gunung Salak dari Adanya Kerajaan Gaib Hingga Harta Karun Belanda yang Raib
5.Keramik Eropa Abad ke 16 Ditemukan di Bertie County
Arkeolog dari First Colony Foundation, North Carolina menggali 2 situs yakni X dan Y di Bertie County dan mereka telah menemukan keramik Eropa abad ke 16. Dan, diduga itu milik koloni Inggris pertama yang raib.
6. Peta Abad ke 16 Miliki 2 Simbol Benteng
Ada sebuah peta abad ke 16 yang mana memiliki 2 simbol benteng yang ttiiknya ada di dekat tempat kedua situs itu berada. Menurut para arkeolog, Koloni Inggris di Roanoke itu kemungkian memang sudah mengetahui lokasi tersebut dan semula berencana membangun sebuah benteng.
Simbol benteng itu tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Tapi, bisa menggunakan teknik pencitraan. Peta itu sekarang disimpan di Museum British di London. Dan, para pengunjung bisa melihat peta tersebut.
7.Koloni Inggris Dilindungi Warga Chowanoacs
Dari situs X yang telah diteliti yang lokasinya di dekat desa yang ditinggalin oleh penduduk asli Amerika. Para peneliti, menduga kalau penduduk asli desa Chowanacs itu telah melindungi anggota Koloni Inggris pertama yang berhasil selamat.
Baca Juga: Misteri Hilangnya 5 Anggota Keluarga Martin: Kasus Tak Terpecahkan Selama 65 Tahun
Berdasarkan, penuturan dari Sejarawan James Horn selaku Kepala Jamestown Rediscovery Foundation menuturkan kalau Koloni Inggris itu memang dilindungi oleh warga setempat yang tinggal di sepanjang tepi utara sungai Chowan.
Tapi, ada anggapan juga kalau Koloni Inggris pertama itu berpisah dan ikut bersama dengan penduduk asli Amerika yang berbeda untuk bisa bertahan hidup.
7 fakta teori konspirasi itu masih menjadi tanya tanya mengenai keberadaan Koloni Inggris pertama itu. Dan, mengapa mereka memutuskan untuk mengikuti penduduk asli Amerika demi untuk bertahan hidup.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Live Science