INDOZONE.ID - Mau mempelajari ilmu sihir seperti di film Harry Potter? University of Exeter atau Universitas Exeter di Inggris membuka program studi (prodi) sihir dan ilmu gaib bagi mahasiswa S2 atau pascasarjana.
Universitas ini menawarkan mahasiswa pascasarjana untuk mempelajari naga, penyihir, hingga legenda Raja Arthur dalam prodi tersebut.
Dilansir dari Evening Standard, mahasiswa di Universitas Exeter juga bisa belajar tentang esoterisme atau hubungan antara manusia dengan alam semesta, sihir, sihir ritual, ilmu gaib, serta topik-topik serupa lainnya.
Ilmu-ilmu itu bakal dipelajari di kelas Master dalam Sihir dan Ilmu Gaib. Kelas ini akan dibuka di Institut Studi Arab dan Islam milik Universitas Exeter, dan menjadi satu-satunya program pascasarjana sihir di seluruh Inggris.
Baca Juga: 6 Benda yang Disebut Peninggalan Iblis, Ada Kitab Raksasa hingga Gulungan Mantra Sihir dari Emas
"Lonjakan minat baru-baru ini pada sihir dan ilmu gaib di dalam dan luar akademisi menjadi pertanyaan paling mendesak di antara masyarakat. Dekolonisasi, eksplorasi epistemologi, feminisme, dan anti-rasisme adalah inti dari program ini," ujar Associate Professor in Medieval Arabic Language and Literature di Universitas Exeter, Emily Selove.
Selove menambahkan kelas sihir dan ilmu gaib nantinya bakal mendorong mahasiswa untuk "mendekolonisasi" pemikiran bahwa Barat merupakan ilmu rasional dan ilmiah, sementara seluruh dunia percaya akan takhayul dan mistis.
"Sihir dan ilmu gaib telah dan tetap menjadi bagian besar dari budaya Barat. Bodoh jika menyangkal hal ini ataupun menolak untuk menganggapnya serius," ucapnya.
Baca Juga: Serem! Sosok Hantu Muka Rata, Urban Legend Universitas Brawijaya Malang, Fakta atau Mitos?
"Studi yang mendalam tentang ilmu ini memungkinkan kita untuk memeriksa kembali hubungan manusia dengan dunia alami dan budaya manusia yang berbeda satu sama lain," lanjut dia.
Selove mengatakan dengan menempatkan gelar ini di Institut Studi Arab dan Islam, pihak kampus mengakui adanya utang mendalam dari budaya dan sains Barat kepada dunia Arab-Islam, yakni
"Sebuah sejarah yang telah terhapus dalam menciptakan gambaran palsu tentang Barat sebagai suatu rasional yang unik," katanya.
Untuk mempelajari prodi ini, mahasiswa harus memiliki minimal gelar Honours 2:1 atau setara internasional lainnya dalam disiplin ilmu sosial atau humaniora. Kampus juga kemungkinan menerima mahasiswa yang memiliki gelar Honours 2:2 atau setara, serta mereka yang memiliki pengalaman kerja yang relevan.
Program ini sendiri akan berlangsung selama satu tahun dan akan dimulai pada September 2024 mendatang.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators