Selasa, 18 AGUSTUS 2020 • 10:00 WIB

Siapakah yang Menjadi Penemu Sperma Pertama Kali?

Author

Antony van Leeuwenhoek (1632-1723). (Wikimedia).

Bakteri telah ada sejak lama di Bumi dan disebut sebagai makhluk hidup pertama yang ada di Bumi. 

Ilmuwan pertama yang mempelajari dan mendeskripsikan bakteri tersebut adalah Antony van Leeuwenhoek (1632-1723).

Sebab itu dia juga yang menjadi orang pertama di dunia yang mengamati sperma.

Pada usia 20, Leeuwenhoek membuka toko penjahit sendiri. Saat pekerjaannya telah stabil ia mulai meluangkan waktu mengamati detail terkecil dari kain untuk menilai kualitasnya. 

Berkat ini, Antony van Leeuwenhoek menemukan makhluk hidup paling istimewa di Bumi. Dalam studinya, dia menggambarkan bakteri sebagai makhluk bulat yang aneh.

Leeuwenhoek kemudian membuat mikroskop yang hanya terdiri dari satu lensa dengan panjang fokus pendek.

Penemuan Sperman Jadi Pencapaian Terpenting Antony van Leeuwenhoek

Dunia hidup di belakang mikroskop sederhana sangat memiliki daya tarik kuat bagi Leeuwenhoek. 

Pada tahun 1677, ia mendeskripsikan sperma untuk pertama kali dari sampel pengamatan serangga, anjing, dan manusia.

Leeuwenhoek merekam gambar pertama dari pengamatan sperma kelinci (nomor 1-4) dan anjing (nomor 5-8). ( Wikimedia).

Leeuwenhoek juga mengamati kehidupan di dalam air mani miliknya setelah ia berhubungan dengan sang istri. 

Antony menggambarkan sperma sebagai 'hewan kecil'. 

Mereka memiliki kepala datar dan ekor panjang yang hampir transparan. Mereka bergerak seperti ular atau belut yang berenang di air.

Bagi pedagang Belanda, penemuan sperma merupakan pencapaian terpenting dalam karirnya menjelajahi dunia mikroskopis.

Karena mikroskop buatannya, Antony van Leeuwenhoek juga menjadi orang pertama yang mengamati proses perkembangbiakan semut, masa ketika larva membelah membran kepompong dan tumbuh menjadi semut.

Oleh sebab itu, ia dianggap sebagai pelopor anatomi tumbuhan dan ahli reproduksi hewan. 

Sayangnya cara Antony van Leeuwenhoek membuat mikroskop adalah misteri yang tidak pernah ia ungkapkan kepada siapa pun. Selama hidupnya, dia menciptakan lebih dari 500 lensa yang sebagian besar berukuran sangat kecil.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

Tags
TERPOPULER
TAG POPULER
BERITA TERBARU
Kontak Tentang Kami Redaksi Info Iklan Pedoman Media Siber Pedoman AI dari Dewan Pers Kode Etik Jurnalistik Karir