Alfa, Bravo, Charlie dan Alfabet Fonetik Lain yang Dulunya Digunakan Militer

Alfabet fonetik NATO. (nhetralzcommunity.com)

Untuk menghindari kesalahan dalam pengejaan atau penyebutan ketika menyampaikan pesan, orang-orang sering menggunakan kata Alfa untuk menunjukkan huruf A, Beta untuk huruf B, Charlie untuk huruf C dan seterusnya.

Alfabet eja ini ternyata berasal dari alfabet fonetik NATO yang awalnya digunakan oleh militer.

Kegunaan alfabet ini agar pesan-pesan penting yang disampaikan dapat diterima dengan benar.

Alfabet fonetik NATO ini digunakan oleh Universal Electrical Communications Union, Washington, D.C. pada tahun 1920.

Seiring berjalan waktu alfabet fonetik ini juga digunakan oleh berbagai pihak seperti penerbangan sipil. 

Hingga kemudian banyak diadopsi dan dikembangkan oleh berbagai wilayah dengan beberapa kata diubah menyesuaikan pengucapan warga lokal. 

Namun di tahun 1959 ditetapkan alfabet fonetik international yang disesuaikan dengan 26 huruf alfabet Inggris dalam urutan abjad, yaitu: Alfa, Bravo, Charlie, Delta, Echo, Foxtrot, Golf, Hotel, India, Juliett, Kilo, Lima, Mike, November, Oscar, Papa, Quebec, Romeo, Sierra, Tango, Uniform, Victor, Whiskey, X-ray, Yankee, Zulu.

Artikel Menarik Lainnya:

• Sejarah Wig, Barang Modis yang Jadi Tren di Masa Lalu
• Fakta-fakta Unik tentang Imlek, Tradisi Mudik Terbesar di Dunia
• Jalaluddin Rumi, Penyair Intelek Sepanjang Sejarah