Para pendaki kerap diingatkan untuk menjaga perilaku, baik dalam ucapan maupun tindakan, selama berada di gunung.
Hal ini diyakini sebagai bentuk penghormatan terhadap 'penjaga' atau makhluk halus yang tinggal di sana.
Baca Juga: Kisah Mistis Gunung Arjuno: Pertemuan Pendaki dengan Mahapatih di Alas Lali Jiwo
Agar terhindar dari pengalaman mistis seperti yang dialami Mia, berikut beberapa tips yang dapat diikuti pendaki:
Hindari mengucapkan kata-kata yang tidak sopan atau menantang makhluk halus.
Berdoa adalah bentuk perlindungan diri dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Selalu mendaki bersama rombongan untuk meminimalkan risiko, baik dari segi keselamatan fisik maupun psikologis.
Pelajari rute pendakian dan patuhi aturan yang berlaku.
Jika merasa ada sesuatu yang janggal, segera cari tempat aman dan lapor kepada pihak yang lebih berpengalaman.
Baca Juga: Kisah Mistis Gunung Lawu: Ada Sosok Pendaki Ganjil dan Pertempuran Gaib di Tengah Kabut
Kisah pendaki Gunung Salak seperti cerita Mia menjadi pengingat, mendaki gunung bukan hanya soal fisik dan alam, tetapi juga tentang menghormati kepercayaan dan tradisi.
Gunung Salak dengan segala keindahannya, menyimpan banyak misteri yang harus dihormati.
Jadi, jika kamu berencana mendaki, pastikan untuk menjaga sikap dan tetap waspada terhadap hal-hal di luar nalar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube