Kategori Berita
Media Network
Kamis, 19 SEPTEMBER 2024 • 08:37 WIB

Misteri Pesugihan Sate Gagak: Ritual yang Mempertaruhkan Nyali dan Nyawa

Selain itu, pelaku pesugihan harus menyediakan tempat pesugihan khusus sebagai tempat menyimpan uang hasil penjualan sate gagak.

Menurut Mbah Somo, hasil dari penjualan tidak selalu berupa uang, melainkan bisa berupa emas atau pusaka yang didapatkan dari makhluk halus tersebut.

Hal ini berbeda dengan banyak konten yang sering beredar di internet, yang mengklaim pesugihan ini hanya menghasilkan uang.

Baca Juga: Misteri Tempat Pesugihan Gunung Srandil di Cilacap Jawa Tengah

Proses dan Persyaratan Ritual Pesugihan Sate Gagak

Burung Gagak.

Ritual pesugihan ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Tempat berjualannya harus ditentukan oleh dukun atau orang pintar yang mengarahkan pelaku.

Selain itu, ada syarat lain, yaitu menyiapkan uang pancingan sebesar Rp10.000 (atau nominal yang diingat oleh Mbah Somo), yang berfungsi sebagai "undangan" bagi makhluk halus untuk datang dan membeli sate.

Baca Juga: Misteri Alas Purwo Banyuwangi, Mengungkap Kisah-Kisah Legendaris di Hutan Tertua Pulau Jawa

Namun, tidak semua orang sanggup menjalani pesugihan ini hingga tuntas. Mbah Somo hanya mampu berjualan sampai hari ketiga.

Ia memutuskan untuk berhenti karena tidak tahan lagi melihat sosok-sosok astral yang semakin menyeramkan.

Beberapa di antaranya begitu di luar nalar manusia, membuatnya takut dan tidak sanggup melanjutkan.

Baca Juga: Kisah Horor Mbah Masirin, Nekat Daki Gunung Lawu Sendirian di Bulan Suro

Ilustrasi Pesugihan Sate Gagak.

Pesugihan sate gagak hanyalah salah satu dari sekian banyak ritual yang diyakini bisa mendatangkan kekayaan secara cepat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: YouTube @Bimo Hakito

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Misteri Pesugihan Sate Gagak: Ritual yang Mempertaruhkan Nyali dan Nyawa

Link berhasil disalin!