INDOZONE.ID - Sebelum menjadi negara besar seperti sekarang, China memiliki sejarah panjang dengan berbagai dinasti yang sangat terkenal.
Salah satu dinasti yang memiliki peran penting dalam sejarah China, yakni Dinasti Qin, dengan Kaisar Qin Shi Huang.
Qin Shi Huang mampu menyatukan seluruh daratan China, yang sebelumnya terpecah menjadi negara-negara kecil dengan konflik masing-masing, menjadi satu negara besar di bawah kepemimpinan Dinasti Qin (221-206 SM).
Keberhasilan menyatukan seluruh China membuat Qin Shi Huang mendapatkan julukan sebagai The First Emperor. Alhasil, namanya sangat terkenal bahkan hingga zaman sekarang.
Ide Tembok Besar China
Selain dari keberhasilannya menyatukan daratan China, Dinasti Qin dikenal oleh masyarakat modern karena ide awal proyek Tembok Besar China atau The Great Wall of China.
Pada masa ini, Qin Shi Huang mendapatkan sebuah ide untuk membuat tembok yang akan menjadi salah satu keajaiban dunia.
Baca Juga: Revolusi Partai Komunis China dalam Penulisan Sejarah
Masyarakat dunia tentunya sudah tidak asing lagi dengan Tembok Besar China. Pada zaman modern, tembok ini menjadi destinasi wisata yang sangat menarik di China.
Sebelum menjadi objek wisata, ternyata pembangunan tembok ini berawal dari ide Qin Shi Huang dalam mempertahankan wilayahnya, terutama di Utara dari suku suku nomaden, seperti Mongol dan Xiongnu.
Perlu diketahui, tembok ini memiliki panjang 6.400 kilometer dengan lebar delapan meter serta tinggi 16 meter.
Karena besarnya tembok ini, pembangunan membutuhkan waktu 18 abad, dari dinasti Qin hingga Dinasti Ming,
Setelah selesai, tembok besar ini terlihat sangat panjang dan megah hingga membuat orang orang kagum. Tembok Besar China kemudian ditetapkan sebagai salah satu keajaiban dunia oleh UNESCO.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: PERKEMBANGAN AWAL PERADABAN CHINA PADA MASA DINASTI