Fakta di Balik Penemuan Insulin: Selamatkan Jutaan Nyawa di Dunia!

Ilustrasi insulin.

INDOZONE.ID - Penemuan insulin adalah salah satu tonggak penting dalam sejarah medis. Sebab, penemuan ini telah menyelamatkan jutaan nyawa di seluruh dunia, terutama mereka yang menderita diabetes tipe 1.

Sebelum penemuan insulin, diagnosis diabetes tipe 1 hampir selalu berujung pada kematian dalam waktu singkat. 

Insulin pertama yang digunakan pada pasien bernama Leonard berusia 14 tahun (Istimewa)

Pasien umumnya mengalami penurunan berat badan drastis, dehidrasi, dan komplikasi serius lainnya. Pasalnya, tubuh mereka tidak bisa memproduksi insulin, hormon yang diperlukan untuk mengatur kadar gula darah.

Pada tahun 1921, terobosan besar terjadi di Universitas Toronto, Kanada, saat dr. Frederick Banting, bersama asistennya Charles Best, mengisolasi insulin dari pankreas anjing. 

Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 11 Januari: Insulin Pertama Kali Digunakan untuk Penderita Diabetes

Mereka menemukan, bahwa dengan memberikan insulin kepada anjing yang pankreasnya telah dihilangkan (sehingga menderita diabetes), mereka bisa menurunkan kadar gula darahnya kembali ke tingkat normal.

Penemuan ini segera diuji coba pada manusia. Pada Januari 1922, seorang anak laki-laki berusia 14 tahun bernama Leonard Thompson, yang sekarat karena diabetes, menjadi orang pertama yang menerima suntikan insulin. Hasilnya luar biasa; kadar gula darahnya menurun drastis. Lalu, dia mulai pulih.

Setelah itu, insulin diproduksi secara massal dan menjadi terapi utama untuk diabetes tipe 1. Bersama dengan dr. James Collip, yang membantu memurnikan insulin, agar bisa digunakan pada manusia, Frederick Banting menerima penghargaan Nobel dalam Fisiologi (kedokteran) pada 1923.

Insulin telah dan terus menyelamatkan jutaan nyawa di seluruh dunia. Alhasil, ada harapan dan kualitas hidup yang lebih baik bagi penderita diabetes. 

Baca Juga: 4 Peristiwa 1922, Mulai dari Penemuan Mumi di Mesir hingga Insulin untuk Obat Diabetes

Hingga saat ini, insulin tetap menjadi komponen vital dalam pengelolaan diabetes tipe 1, bahkan tipe 2 dalam beberapa kasus, dengan berbagai inovasi dalam formulasi dan metode pemberian yang terus berkembang.

Banner Z Creators.