Misteri Hilangnya "Frog Boys" Korea Selatan: Luka Mendalam yang Tak Terobati

Misteri Frog Boys di Korea Selatan (Foto: X/ Era.id)

INDOZONE.ID - Pada era1991 silam, sebuah tragedi menyelimuti Korea Selatan. Lima anak laki-laki berusia antara 9-13 tahun, yang dijuluki "Frog Boys", menghilang secara misterius di Gunung Waryong, Hwacheon, Provinsi Gangwon. Mereka menghilang secara misterius saat mencari telur salamander di Gunung Waryong.

Hilangnya mereka meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan rakyat Korea Selatan, hingga menjadi salah satu misteri terbesar yang belum terpecahkan hingga saat ini.

Kronologi Kejadian

Mereka menghilang secara misterius saat mencari telur salamander di Gunung Waryong. (Foto: X/ Era.id)

Tanggal 26 Maret 1991 lima anak laki-laki, Park Chan-in (10), Kim Young-gyu (11), Woo Chul-won (13), Jo Ho-yeon (12), dan Kim Jong-sik (9) pergi mencari telur salamander di Gunung Waryong. Pada Sore hari Kelima anak tersebut tidak kunjung kembali ke rumah sampai malam, keluarga mereka pun menelepon polisi namun mereka membantah keras dugaan polisi kalau anak-anak mereka tersesat di gunung. 

Baca Juga: Miyuki Ishikawa, Perawat Jepang yang Bunuh Ratusan Bayi setelah Dilahirkan

Pasalnya gunung di Waryong sangat terang penerangannya hingga mereka bisa kembali tanpa harus kesusahan. Keluarga dan penduduk desa melakukan pencarian selama berhari-hari, namun tidak menemukan jejak mereka dan penyelidikan polisi selama bertahun-tahun tidak membuahkan hasil.

Penemuan Tragis

Ditemukan sisa-sisa kerangka mereka oleh seorang pendaki di sebuah jurang terpencil di Gunung Waryong (Foto: X/ Era.id)

11 tahun kemudian pada tanggal 26 September 2002, ditemukan sisa-sisa kerangka mereka oleh seorang pendaki di sebuah jurang terpencil di Gunung Waryong. Polisi melakukan otopsi dan investigasi forensik dilakukan, namun penyebab kematian mereka tidak dapat dipastikan.

Hasil otopsi menunjukkan mereka kemungkinan besar meninggal karena kelaparan dan kedinginan. Namun ahli forensik menemukan fakta mengerikan yaitu terdapat lubang peluru di salah satu kepala kelima anak itu. 

Baca Juga: 5 Pembunuh Berantai Kejam yang Menggemparkan Jepang

Kebetulan, di dekat tempat penemuan jasad, ada lapangan tembak militer Korea Selatan pada tahun 1991. Militer dengan tegas membantah hal tersebut dengan mengatakan bahwa hari itu militer diliburkan dari latihan tembak. Setelah autopsi lebih lanjut, ketiga anak lainnya mati karena pukulan benda tumpul di kepala mereka. 

Misteri Frog Boys masih belum terpecahkan hingga hari ini. Kasus ini menjadi pengingat tentang bahaya alam dan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak. Masyarakat Korea Selatan masih berharap agar misteri ini dapat terpecahkan dan pelakunya dapat dihukum.