Beberapa tragedi kebakaran terjadi di Indonesia. Di antara beberapa tragedi tersebut, ada yang sampai menimbulkan puluhan atau bahkan ratusan korban jiwa.
Kebakaran hutan, contohnya. Karena melenyapkan ribuan hektare, korban jiwa yang berjatuhan pun tidak sedikit. Korban yang selamat pun mayoritas menderita penyakit pernapasan.
Selain kebakaran hutan, masih banyak beberapa tragedi kebakaran lainnya yang membuat banyak korban jiwa bergelimpangan. Dimana saja? Simak informasinya berikut ini.
Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Kebakaran di Rumah Kapolda Papua, Tidak Ada Sabotase
Indonesia pernah dilanda kebakaran hutan yang sangat parah pada 1997 silam. Sebab, kebakaran tersebut sampai berdampak ke sejumlah wilayah di
negara tetangga, seperti Malaysia dan Singapura.
Kebakaran tersebut memakan korban jiwa sebanyak 240 orang. Tak hanya itu, insiden yang melenyapkan 19,7 juta hektare itu mengakibatkan 100 ribu orang terserang penyakit pernapasan.
Tragedi 1998 merupakan masa-masa yang kelam bagi bangsa Indonesia. Penjarahan, kerusuhan, dan pertumpahan darah dimana-mana membuat ribuan nyawa melayang.
Mal Yogya di Klender menjadi saksi atas tragedi mencekam itu. Saat kerusuhan terjadi, mal tersebut dibakar oleh komplotan massa yang tidak
bertanggung jawab.
Akibatnya, sebanyak 118 orang pengunjung mall tewas terpanggang. Jumlah yang tidak sedikit itu tentu saja membuat masyarakat Tanah Air merasakan
betapa pilunya insiden mengerikan itu.
Kebakaran gudang kembang api di Kosambi, Tangerang, Banten, merupakan salah satu tragedi yang terparah. Sebab, peristiwa pilu yang terjadi pada 2017
lalu itu menewaskan 49 korban jiwa dan 52 lainnya luka-luka.
Ledakan itu terjadi pada pukul 9 pagi WIB dan membuat sebanyak 103 karyawan terjebak di dalam pabrik. Demi menyelamatkan diri, beberapa
karyawan rela menjebol dinding pabrik.
Tak hanya itu, sebagian karyawan yang lain nekat menerobos api agar tidak terpanggang hidup-hidup. Saking besarnya api, kebakaran ini pun dipadamkan
oleh belasan unit pemadam kebakaran.
Baca Juga: Penampakan Warteg Barokah Simprug Terkini Usai Viral karena Lolos dari Kebakaran
Tragedi kebakaran yang satu ini mungkin saja masih belum bisa dilupakan oleh kebanyakan orang. Sebab, seluruh korbannya merupakan penghuni lapas
kelas I Tangerang.
Kebakaran yang terjadi pada 8 September 2021 itu disebabkan oleh adanya korsleting listrik pada sambungan kabel yang tersambung pada lampu dan kipas angin.
Akibatnya, sebanyak 49 narapidana tewas terpanggang. Sementara itu tiga petugas lapas; Suparto, Rusmanto, dan Yoga dinyatakan bersalah
dan menerima kurungan penjara 1 tahun 4 bulan.
Sedangkan staf instalasi listrik, Panahatan Butar-Butar, mendapat vonis selama 1 tahun 6 bulan.Tragedi memilukan itu masih cukup melekat di benak masyarakat Indonesia hingga kini.
Sebanyak empat petak rumah di Matraman mengalami kebakaran hebat pada Kamis (25/3/2021) lalu. Tragedi memilukan ini mengakibatkan sebanyak 10
orang meninggal dunia.
10 korban yang tewas merupakan anggota dari tiga keluarga. Sedangkan lima penghuni rumah petak tersebut dinyatakan selamat.
Penyebab dari kebakaran tersebut yakni arus pendek istrik. Kendati begitu, pihak kepolisian masih terus menyelidiki terkait insiden mengenaskan itu.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, menyebut jika korban jiwa dari kebakaran ini merupakan yang terbanyak sejak ia menjabat
pada 2018 lalu.
Itulah tadi beberapa informasi mengenai lima tragedi kebakaran terparah di Indonesia yang menewaskan banyak orang.
Penulis: Antika Fahira
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: