Kepala Patung Liberty dipamerkan (NYD/Wikipedia).
Beberapa peristiwa bersejarah tercatat terjadi pada 17 Juni. Momen-momen tak terlupakan tersebut terus diingat hingga saat ini.
Peristiwa-peristiwa bersejarah terjadi pada 17 Juni yang kebetulan jatuh pada hari ini. Mulai dari berdirinya Kota Palembang hingga Patung Liberty yang tiba di New York.
Berikut Indozone merangkum 4 peristiwa menarik yang terjadi pada 17 Juni.
Baca Juga: Peristiwa 16 Juni: Ford Didirikan hingga Hari Jadi Kota Solo
1. Berdirinya Kota Palembang
Palembang adalah ibu kota Provinsi Sumatra Selatan dan kota terbesar kedua di Sumatra setelah Medan. Palembang dalam sejarahnya pernah menjadi ibu kota kerajaan bahari Buddha terbesar di Asia Tenggara, Kerajaan Sriwijaya, yang mendominasi Nusantara dan Semenanjung Malaya.
Berdasarkan prasasti Kedukan Bukit yang ditemukan di Bukit Siguntang sebelah barat Kota Palembang yang menyatakan pembentukan sebuah wanua yang ditafsirkan sebagai kota pada tanggal 16 Juni 683 Masehi lalu diresmikan pada 17 Juni dan menjadikan kota Palembang sebagai kota tertua di Indonesia.
2. Patung Liberty Tiba di New York
Patung Liberty tiba di kota New York dengan menggunakan kapal laut dari Prancis, Isere pada 17 Juni 1885. Liberty adalah suatu patung berukuran raksasa yang terletak di Pulau Liberty, di muara Sungai Hudson di New York Harbor, Amerika Serikat.
Patung ini dihadiahkan Prancis untuk Amerika Serikat pada akhir abad ke-19 dan merupakan suatu simbol selamat datang untuk pengunjung, imigran, dan orang Amerika yang kembali.
3. Operasi Transplantasi Ginjal Pertama
Operasi transplantasi ginjal pertama kali dilakukan di Chicago dalam waktu 45 menit oleh Dr. Richard H. Lawler pada 17 Juni 1950. Sementara itu, transplantasi yang berhasil pertama kali diumumkan pada 4 Maret 1954 di Rumah Sakit Peter Bent Brigham di Boston, Massachusetts. Operasi ini dilakukan oleh Dr. Joseph E. Murray, yang pada 1990 menerima Penghargaan Nobel dalam fisiologi atau kedokteran.
4. Sisingamangaraja XII Meninggal Dunia
Sisingamangaraja XII lahir di Bakara, 18 Februari 1845 dan meninggal di Dairi, 17 Juni 1907 pada umur 62 tahun adalah seorang raja di negeri Toba, Sumatra Utara.
Ia merupakan pejuang yang berperang melawan Belanda, kemudian diangkat oleh pemerintah Indonesia sebagai Pahlawan Nasional Indonesia sejak tanggal 9 November 1961 berdasarkan SK Presiden RI No 590/1961.
Sebelumnya ia dimakamkan di Tarutung Tapanuli Utara, lalu dipindahkan ke Soposurung, Balige pada tahun 1953.
Istri Anji Baru Menjenguk Suami di Polres Jakbar, Padahal Sudah Empat Hari Ditahan
Istri Anji Baru Menjenguk Suami di Polres Jakbar, Padahal Sudah Empat Hari Ditahan
Modus Urut Kandungan, IRT Ini Pukul Ibu Hamil Pakai Balok Lalu Gasak Hartanya di Sulsel
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: