Kategori Berita
Media Network
Sabtu, 07 JUNI 2025 • 18:10 WIB

Kisah Mistis Pasar Terkutuk di Malang: Rezeki Berdarah dan Kutukan yang Minta Tumbal

Dari lubang, asap hitam keluar. Bayangan anak-anak kecil merangkak naik, kulit pucat, mata kosong.

Mereka berjalan ke arah Bu Sri yang membuka tangan lebar. Pasar itu kini milik mereka.

Akhirnya, Siapa yang Bertahan dan Siapa yang Ditelan?

Bu Marni, Pak Joko, dan Pak Amin kabur dari pasar dengan napas tersengal.

Mereka sadar satu hal yaitu mereka udah lihat terlalu banyak. Hari-hari setelah itu, pasar tetap buka seperti biasa.

Tapi semuanya berubah. Pedagang nggak banyak bicara. Pembeli cuma ke satu lapak. Lapak Bu Sri.

Dengan senyum tipisnya, Bu Sri terus menyusun dagangan yang selalu laris. Tapi sekarang semua tahu, ada harga yang dibayar untuk rezeki yang terlalu mudah.

Nah bukan cuma pedagang yang harus hati-hati. Bisa aja, kamu yang jadi tumbal berikutnya.

Baca Juga: Kisah Teror Santet Segoro Pitu: Keluarga Hancur karena Persaingan Dagang di Pasar!

Ilustrasi Pasar Terkutuk.

Cerita ini jadi pengingat, gengs. Nggak semua tempat yang ramai itu aman.

Kadang di balik tawa-tawa dan dagangan murah, ada sesuatu yang nggak kelihatan tapi minta jatah. Kamu mungkin mikir ini cuma kisah mistis.

Tapi siapa tahu, kalau kamu lagi lewat pasar, terus nyium bau bunga kantil mending cepet-cepet pergi. Soalnya, mereka bisa saja masih lapar.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: YouTube

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Kisah Mistis Pasar Terkutuk di Malang: Rezeki Berdarah dan Kutukan yang Minta Tumbal

Link berhasil disalin!