Misteri Patung Gandrung Alas Gumitir Banyuwangi: Konon Tangannya Sering Bergerak Sendiri
INDOZONE.ID - Gunung Gumitir adalah salah satu jalur yang menghubungkan Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Terkenal karena jalur yang penuh tantangan, gunung ini menyimpan banyak cerita mistis, terutama yang berkaitan dengan Patung Gandrung.
Patung ini tidak hanya menjadi penanda geografis tetapi juga pusat dari banyak cerita horor dan misteri.
Baca Juga: Misteri Tempat Pesugihan Kandang Bubrah Paling Terkenal di Wonogiri
Gunung Gumitir dikenal sebagai jalur yang menghubungkan Jember dan Banyuwangi, membentang sepanjang 5 km dengan jalan yang berliku dan penuh tantangan.
Jalur ini merupakan satu-satunya jalur lintas selatan yang menghubungkan ujung timur Pulau Jawa menuju Bali. Banyak pengendara motor maupun mobil yang harus melewati jalur ini, menjadikannya jalur yang sangat familiar namun tetap menantang.
Baca Juga: Dusun Tempel, Desa Paling Ekstrem yang Menempel di Tepi Jurang
Di tengah-tengah perjalanan melalui Gunung Gumitir, terdapat Patung Gandrung yang menjadi penanda bahwa pengendara telah sampai di Banyuwangi.
Patung ini berbentuk perempuan yang sedang menari Gandrung, tarian tradisional Banyuwangi. Namun, patung ini bukan sekadar monumen biasa; banyak kisah mistis yang mengelilinginya.
Baca Juga: Kisah di Balik Sejarah Hari Perawat Sedunia, Ternyata Ada Kaitannya dengan Florence Nightingale
Salah satu misteri yang sering dibicarakan adalah perubahan posisi tangan patung yang seolah-olah bergerak sendiri. Banyak saksi mata yang mengklaim melihat tangan patung bergerak seperti sedang menari, meskipun patung tersebut seharusnya statis. Fenomena ini menambah kesan angker dan mistis di sekitar patung Gandrung.
Baca Juga: Misteri Tempat Pesugihan Gunung Srandil di Cilacap Jawa Tengah
Tidak hanya patung Gandrung, seluruh kawasan Alas Gumitir juga dikenal dengan berbagai cerita horor dan keangkerannya. Sejarah kelam di masa penjajahan Belanda menambah aura mistis di kawasan ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Youtube @Larasati Channel