Teori Konspirasi Menghilangnya Kate Middleton di Medsos: Dari Foto Rekayasa, Diculik UFO hingga Sudah Meninggal
INDOZONE.ID - Selama hampir dua bulan ke belakang, publik Inggris dihebohkan dengan sosok Kate Middleton yang seolah menghilang dari publik. Hal itu memunculkan berbagai rumor hingga teori konspirasi yang luar biasa aneh.
Pasalnya, Kate Middleton terakhir kali terlihat dalam acara kegiatan Inggris saat Natal lalu. Namun setelah mengumumkan akan melakukan pemeriksaan kesehatan pada Januari, ia tidak terlihat lagi sampai pada 18 Maret 2024 lalu, sosoknya terlihat di salah satu pasar di Windsor bersama Pangeran William.
Nah, apa sebenarnya teori konspirasi yang berkembang saat itu? Simak penjelasan yang dikutip dari berbagai sumber, seperti The Newyorker hingga Toronto Stars.
Kronologi kejadian pemicu beredarnya teori konspirasi Kate Middleton
Ada beberapa momen dan tanggal yang mulai menginiasinya terjadi teori tersebut. Berikut di antaranya:
Baca Juga: Teori Konspirasi Keanu Reeves, Dari Sebutan Immortal hingga Reinkarnasi karena Awet Muda
1. Natal Istana Desember 2023 dan 'Operasi Perut' pada Januari 2024
Pada Hari Natal, Putri Wales menghadiri ibadah gereja tahunan keluarga kerajaan di Sandringham. Semuanya terlihat sempurna ketika dia bergandengan tangan dengan anak-anaknya sambil mengenakan mantel dress biru kobalt Alexander McQueen.
Pada 17 Januari 2024, Kensington Palace merilis pernyataan bahwa Putri Wales masuk rumah sakit untuk "operasi perut" pada tanggal 16 Januari. Karena saran medis, dia tidak akan kembali ke tugas publik sampai Paskah.
2. Rumor pertama
Beberapa jam setelah berita medis Kate Middleton, di hari yang sama (17 Januari 2024), Raja Charles mengumumkan beberapa berita bila dia sedang mencari pengobatan untuk pembesaran prostat.
Nah, publik membedakan dua cara penyampaian pengumuman kesehatan Kate Middleton dan Raja Charles. Perbedaan antara pernyataan kedua rumah tangga itu terasa lantaran pengumuman Charles jauh lebih detail dan lebih spesifik tentang kondisi kesehatannya. Sementara Kate Middleton hanya berita tentang operasi perut tanpa ada kejelasan kondisi kesehatan.
Pada 29 Januari, berita tersebar bahwa Kare Middleton telah kembali ke rumah di Windsor dari klinik London. Tidak seperti Raja Charles, yang keberangkatannya difoto, tidak ada gambar dia meninggalkan rumah sakit, yang menegaskan keinginannya untuk privasi.
Baca Juga: Penelitian Tentang Tuyul dari Antropolog Amerika, Asal-usul hingga Teori Mencuri di ATM
3. Pangeran William Batalkan Layanan Memori untuk Raja Kontinus dari Yunani
Pada akhir Februari, Pangeran William mengumumkan bahwa dia tidak bisa lagi menghadiri layanan memori untuk bapak baptisnya, Raja Konstantinus dari Yunani, karena alasan pribadi.
Lantaran tak ada sumber-sumber kerajaan anonim memberi tahu media seperti CNN bahwa tidak ada hubungan antara pembatalan dan kesehatan Kate, maka spekulasi pun.
Media sosial pun mulai banjir mengeluarkan rumor liar karena desas-desus mulai berputar tentang keberadaan putri. Sebagian besar komentar konspirasi bersifat lucu — meme berlimpah, namun juga beberapa bersifat cabul dan fitnah.
Setelah 48 jam spekulasi liar internet, Kensington Palace mengonfirmasi pernyataan aslinya kepada People, bahwa Kate Middleton tidak akan muncul ke publik hingga setelah Paskah. Mereka juga menambahkan bahwa Putri "baik-baik saja." dna akan memberikan update.
4. Foto Manipulasi saat Hari Ibu 10 Maret 2024
Untuk memperingati Hari Ibu di Inggris Raya, Pangeran William dan Kate Middleton memposting sebuah foto dari putri, bersama dengan ketiga anaknya, di akun media sosial mereka. Istana mengatakan foto itu diambil oleh William minggu lalu di Windsor.
Pada awalnya, tampaknya foto itu bisa meredam teori konspirasi yang beredar. Namun, pada malam Minggu, Associated Press mengeluarkan "perintah membunuh" istilah di media untuk menarik foto tersebut dari edaran karena ditemui bila foto tersebut rekayasa.
"Setelah pemeriksaan lebih dekat, tampaknya sumber telah memanipulasi gambar tersebut," kata AP dalam peringatannya. "Tidak akan ada foto pengganti yang diedarkan."
Memang, foto itu telah diubah. Tangan kiri Putri Charlotte tidak cocok dengan lengan sweternya. Resleting Middleton tidak sejajar, dan beberapa bagian tubuh — termasuk lutut dan tangan — secara canggung diburamkan. Hampir seketika, spekulasi tentang kondisi sebenarnya sang putri mencapai puncaknya.
Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Masyarakat Mudah Terjerumus Teori Konspirasi
Keesokan harinya, media sosial Kate Middleton merilis permintaan maaf atas kejadian tersebut. Kate mencoba menjelaskan kesalahan pada akun resmi keluarga mereka.
"Seperti banyak fotografer amatir, kadang-kadang saya mencoba bereksperimen dengan pengeditan," tulisnya di X. "Saya ingin menyampaikan permintaan maaf saya atas segala kebingungan yang disebabkan oleh foto keluarga yang kami bagikan kemarin. Saya harap semua orang yang merayakan memiliki Hari Ibu yang sangat bahagia."
Namun, kerusakan telah terjadi: foto tersebut telah dihapus dari beberapa outlet berita dan tidak diterbitkan dari media seperti The New York Times. Dalam prosesnya, kredibilitas keluarga kerajaan diguncang, dan percakapan seputar kesejahteraannya terus berkembang, termausk Teori Konspirasi yang beredar.
Diisukan sudah meninggal sehingga meme diculik alien di Tiktok
Hal ini membuat media sosial menjadi gempar. Banyak yang mengeluarkan teori konsirasi terkait kejadian tersebut, bahkan mereka menganggap permintaan maaf Kate di medsosnya ditulis oleh orang kerajaan.
Baca Juga: Deretan Teori Konspirasi Virus Corona, Percaya Salah Satunya?
Tiktok mendadak diramaikan video dugaan-dugaan penyebab Catherine, Putri Wales, yang berbulan-bulan tidak terlihat. Salah satunya berita yang mengatakan bila Kate Middleton telah 'dibunuh'. Ada pula video-video aneh soal UFO, asteroid yang akan menghantam Bumi, hingga vampir. Sebagian video itu hasil rekayasa kecerdasan buatan.
Pada 16 Maret, TMZ merilis foto Kate Middleton yang terlihat lebih kurus. Banyak netizen tak percaya dan menilai dalam video ini Kate terlihat jauh lebih kurus, pipinya sangat tirus dan nampak berbeda seperti Heidi Agan, sosok yang meirip dengan Kate. Namun Heidi membantah itu adalah fotonya.
Lembaga pemantau media di Amerika Serikat itu mengamati penyebaran video-video tanpa dasar jelas.
”Teori konspirasi jadi berkembang subur karena ada insentif finansial pada konten yang sangat menarik dan murah untuk diproduksi,” tulis Abble Richards, peneliti misinformasi di Media Matters.
Foto-foto Paparazzi Muncul dari Kate Middleton dan Pangeran William di Windsor
Sehari setelah laporan di The Sun mengklaim bahwa Waleses terlihat di sebuah toko peternakan di Windsor, TMZ mempublikasikan bukti foto perjalanan pada 18 Maret.
Foto-foto tersebut buram, tetapi menunjukkan apa yang tampaknya menjadi William yang berpakaian santai dan Kate yang tersenyum masuk ke dalam toko.
Akankah ini meredakan gosip yang terus-menerus berputar? Hanya waktu yang akan memberi tahu.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Berbagai Sumber