Selasa, 29 OKTOBER 2024 • 16:12 WIB

5 Santet Suku Dayak yang Paling Mematikan: Ada yang Bikin Tubuh Korban Lumpuh!

Author

Jenis santet di Suku Dayak yang paling mematikan dan menakutkan.

INDOZONE.ID - Dayak dikenal luas sebagai suku di Kalimantan yang cukup disegani di Indonesia.

Suku Dayak kaya dengan budaya dan adat istiadat yang unik. Hal menarik lainnya adalah keahlian mistis yang diwariskan dari generasi ke generasi di Suku Dayak.

Salah satu bentuk mistisisme yang paling menonjol adalah ilmu santet, yang telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Dayak.

Santet bagi suku ini merupakan media untuk mengirim energi atau kekuatan mistis kepada target tertentu, dengan efek yang sangat mengerikan. 

Di bawah ini adalah lima jenis santet di suku Dayak yang paling mematikan dan menakutkan:

Baca Juga: Misteri Minyak Bintang Suku Dayak, Konon Bisa Hidupkan Orang yang Sudah Mati

1. Santet Ilmu Cuaca Bangkai: Membuat Korban seperti Mayat Hidup

Ilustrasi Santet Ilmu Cuaca Bangkai: Membuat Korban Seperti Mayat Hidup.

Santet cuaca bangkai ini membuat korbannya terlihat seperti mayat hidup yang berjalan.

Meskipun masih hidup, target yang terkena santet cuaca bangkai, akan merasa kebingungan dan tak memiliki semangat, seakan kehilangan arah hidupnya.

Korban kerap tampak kosong dan tak berdaya, mirip seperti boneka hidup tanpa jiwa.

Efek dari santet ini sangat mengerikan, membuat korbannya seakan hidup dalam ketidakberdayaan.

Baca Juga: Misteri Ritual Mangkok Merah, Konon Bisa Panggil Pasukan Suku Dayak Kalimantan

2. Santet Ilmu Parang Maya: Bisa Membuat Tubuh Korban Lumpuh

Ilustrasi Santet Ilmu Parang Maya: Bisa Membuat Tubuh Korban Lumpuh.

Santet Parang Maya adalah salah satu yang tertua dan paling terkenal di Kalimantan.

Dilansir dari YouTube @Larasati Channel, jenis ilmu ini memungkinkan praktisinya untuk melukai lawannya dari jarak jauh, tanpa harus bertatap muka.

Korban yang terkena santet Parang Maya, akan merasakan tubuhnya setengah lumpuh dan mati rasa.

Tidak jarang, efeknya juga tampak secara fisik, dengan tubuh membiru atau munculnya bekas luka yang tidak jelas asalnya. 

Baca Juga: Sosok Panglima Jilah Suku Dayak, Bisa Taklukkan Lawan Tanpa Menyentuh!

3. Santet Pedang Petir: Melukai dengan Jari Telunjuk

Ilustrasi Santet Pedang Petir: Melukai dengan Jari Telunju.

Santet Pedang Petir memiliki kemampuan melukai target hanya dengan menggerakkan jari telunjuk.Seolah-olah, jari tersebut menjadi senjata tajam.

Praktisinya tidak perlu berada dekat dengan korbannya untuk menyakiti mereka, cukup dengan menggerakkan jari dari kejauhan.

Efek dari santet ini sangat kuat, sebanding dengan Parang Maya, membuat target terluka meski tidak ada kontak fisik.

Baca Juga: Kisah Suku Dayak Punan Batu, Punya Ilmu Menghilang Tanpa Jejak!

4. Santet Panah Terong: Menciptakan Bisul Mematikan di Kepala Korban

Ilustrasi Santet Panah Terong: Menciptakan Bisul Mematikan di Kepala Korban.

Dalam santet Panah Terong, pelaku menggunakan media terong susu yang merupakan jenis buah langka yang hanya ditemukan di Kalimantan untuk menjalankan aksinya.

Terong tersebut ditusuk dengan panah yang terbuat dari pohon beringin.

Korban yang menjadi target santet ini akan mengalami bisul menyakitkan di kepala.

Jika terong yang digunakan pelaku mulai membusuk, bisul di kepala korban bisa pecah dan menyebabkan kematian.

Baca Juga: Berlangsung 6 Hari, Inilah Proses Menyucikan Roh Leluhur Dayak Ngaju

5. Santet Ilmu Cuaca Bruntus: Menghancurkan Organ Tubuh Korban

Ilustrasi Santet Ilmu Cuaca Bruntus: Menghancurkan Organ Tubuh Korban.

Santet ini berasal dari wilayah Paser, Kalimantan Timur. Santet Cuaca Bruntus memiliki dampak yang luar biasa pada organ tubuh korban, membuatnya rusak dan hancur dari dalam, tanpa bekas luka di permukaan kulit.

Efeknya sangat mematikan, menyebabkan kerusakan organ yang sulit dijelaskan secara medis. 

Kelima jenis santet ini menunjukkan sisi mistis dan kekuatan supranatural yang melekat pada budaya suku Dayak.

Bagi Suku Dayak, santet bukan hanya sekadar ilmu, tetapi bagian dari warisan tradisional yang sarat makna.

Meski menakutkan, santet ini menjadi bagian dari kehidupan Suku Dayak yang dihormati dan disegani. Ini juga pengingat perihal pentingnya menghormati budaya dan adat istiadat suku-suku di Indonesia.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: YouTube