Kisah Kelam di Balik Tren Medusa TikTok: Korban Pemerkosaan yang Dikutuk Jadi Monster

Kisah kelam Medusa (Wikipedia)

Belakangan, tren Medusa ramai digunakan oleh pengguna TikTok. Mereka kerap memposting potret Medusa di akhir cuplikan cerita dalam video yang diunggah.

Lantas apa sebenarnya maksud trend ini dan siapakah Medusa?

Dikutip dari Historyofyesterday, kisah tentang Medusa lahir di zaman Yunani Kuno. Kisah ini banyak dimanipulasi karena berhubungan dengan kepercayaan dewa-dewi Yunani.

Baca juga: Petaka Belajar Ilmu Hitam dari Google: Dihantui Sosok Gaib dan Diminta Jadi Pembunuh

Banyak yang termakan mitos bahwa Medusa adalah wanita cantik tapi sombong.

Dia sering membual tentang dan membanggakan kecantikannya sehingga Dewi Athena memutuskan untuk menghukumnya dengan mengubah Medusa menjadi monster yang mengerikan.

Namun, pada kenyataannya mitologi asli menunjukkan Medusa adalah korban.

Pada abad pertama Masehi, penyair Romawi Ovid menulis sebuah buku tentang mitologi Yunani dari kelahiran alam semesta sampai akhir.

Di sinilah sebagian besar pengetahuan kita tentang cerita dalam mitologi Yunani berasal. Ovid menulis tentang Medusa dalam Metamorphoses IV, 850–8.

Dalam buku itu, dia menunjukkan bagaimana Medusa adalah penjahat yang diciptakan dari kesalahan yang terjadi terhadapnya.

Medusa disebutkan diperkosa oleh Dewa Poseidon. Sebab saat itu adalah seorang pendeta cantik yang taat terhadap Dewi Athena.

Dewa Poseidon memang memusuhi Dewi Athena sehingga dia mencari cara untuk menjatuhkannya. Karena itu dia melecehkan Medusa yang seharusnya menjaga kesuciannya untuk sang Dewi.

Adapun Athena yang marah karena pelecehan itu dilakukan di kuil suci miliknya langsung menghukum Medusa. Sebab dia tidak mampu melampiaskan kemarahan tersebut pada dewa sekuat Poseidon sehingga Medusa yang malang jadi korban.

Dia mengutuk Medusa menjadi monster mengerikan. Rambut indah Medusa berubah menjadi ular dan wajahnya menjadi menyeramkan sehingga siapapun yang menatapnya akan berubah menjadi patung.

Namun ada juga kepercayaan yang meyakini bahwa Dewi Athena sebenarnya ingin membantu Medusa.

Athena percaya bahwa dengan menghilangkan Medusa dari kecantikannya, dia tidak lagi diinginkan oleh pria dan dan itu membuat pelecehan seksual akan hilang. Sehingga Medusa menjadi simbol perlawanan bagi perempuan.

Artikel menarik lainnya:

• Kapolri Tegas Copot Petinggi Polri Jika Terlibat Beking Judi Online, Warning Kapolda
• KPA Ungkap 414 Mahasiswa Bandung Positif HIV, Dokter Minta Wajib Terapkan Hal Ini
• Fakta Wanita Berjalan dengan Hewan 'Mutan' Raksasa Seperti di Film Games of Thrones