Kisah Horor Kontrakan Rp25 Ribu Tempat Buangan Keris Misterius, Ada Kepala Lidah Panjang hingga Ditimpa Pocong
INDOZONE.ID - Kisah horor saat tinggal di rumah kontrakan murah dibagikan oleh seorang pria bernama Bely, saat diundang di kanal YouTube Lentera Malam.
Rumah kontrakan yang berada di daerah Cibinong itu cerita Bely, ditempati oleh sahabatnya, Kamil.
Bely mengaku syok saat pertama kali datang ke rumah kontrakan yang ditinggalin Kamil. Dia bahkan menilai rumah itu tidak layak.
"Pas pertama saya ke sana tuh emang kurang layak sih untuk ditempatin. Jadi rumahnya itu kayak tembok tapi belum dihalusin. Di ruang kamar, itu ada asbes tapi jebol," cerita Bely, seperti dikutip Indozone, Rabu (30/8/2023).
Dalam sebulan, Kamil hanya dipatok harga Rp25 ribu. Harga itu lantaran Kamil pernah merawat mertua mamangnya, sampai akhirnya meninggal dunia di rumah tersebut.
Mulai Muncul Gangguan Makhluk Astral
Selama dua minggu ngumpul di rumah Kamil kata Bely, tidak terjadi gangguan mistis apapun. Teror itu baru muncul saat Bely dan Kamil ngumpul sambil main gitar.
Saat asyik main gitar, tiba-tiba terdengar suara lemparan ke arah bak kamar mandi. Bunyi ini didengar Bely dan Kamil berulang kali.
Baca Juga: Teror Pocong Keliling Ketuk Rumah Warga Pakai Kepala, Serem Ternyata Cari Tumbal Secara Random
Awalnya Bely menduga ada orang jahil yang melempar ke kamar mandi. Namun, saat dicek dan ditungguin, tidak ada orang yang muncul.
"Kita samperin. Kan posisi di kamar mandi itu lampunya memang mati, jadi yang hidup itu di kamar buat kita ngumpul, ruang tamu. Pas saya lihat enggak ada apa-apa, di belakang juga enggak ada sapu lidi," kata Bely.
Lihat Sosok Menyeramkan di Kamar Mandi
Beberapa hari setelah itu, Bely dan Kamil ngumpul lagi seperti biasa. Namun saat mendengar suara lemparan ke bak kamar mandi, mereka langsung mematikan lampu.
Dalam keadaan takut dan saling berpegangan tangan, Bely dan Kamil mencoba fokus melihat ke arah kamar mandi yang ada di belakang.
Anehnya, Bely dan Kamil melihat dua sosok astral yang berbeda di area kamar mandi. Bely seperti melihat kuntilanak. Sedangkan Kamil melihat bentuk kepala dengan lidah panjang.
"Pertama saya lihat itu bentuknya kayak asap tapi enggak berwujud kayak orang. Lama-lama itu asapnya ngebentuk kayak orang, saya diemin. Kalau modelnya kayak kuntilanak, tapi ini bukan kuntilanak biasa. Ini enggak, jadi dia ngebentuk putih, rambutnya putih panjang sampai ke bawah, dia berdiri di atas tembok yang setengah itu," cerita Bely.
"Saya jadi debat sama Kamil. 'Lu lihat yang di bawah tembok' kata Kamil. 'Noh lo lihat di bawah tembok, itu ada kepala, lidahnya panjang, rambutnya acak-acakan'. Saya bingung 'Mil, tadi apaan ya yang kita lihat'," sambungnya.
Lihat Sosok Kecil Berwajah Tua
Keesolan harinya kata Bely, Kamil ngumpul dengan temannya yang lain. Salah satunya bernama Hendry. Saat datang, Hendry melihat ada sosok yang lari di rumah kosong belakang kontrakan Kamil.
Karena penasaran, mereka pun ke rumah kosong tersebut dan menemukan sosok seperti anak kecil tapi wajahnya sudah tua. Seramnya lagi, sosok tersebut memiliki taring.
"Saya dengar cerita nih dari Kamil 'Bel, pas elu enggak kemari, itu bocah si Hendry ngelihat (rumah kosong tanpa atap), pas lewat situ ada yang lari. Gua samperin sama Hendry, pas gua cari enggak ada. Taunya ada di belakang kamar mandi. Lu percaya enggak, gua ngelihat bocah kecil tapi tua. Rambutnya diikat (tengah), tapi ada taringnya," ungkap Bely.
Cerita itu rupanya membuat Bely penasaran, dan kembali mengajak Kamil untuk masuk ke rumah kosong itu lagi.
Namun anehnya, saat mereka datang, tidak ditemukan sosok apapun. Mereka hanya melihat rumah tersebut ditumbuhi pepohonan, dan tidak ada atapnya.
Mimpi Dimarahin Sosok Kakek di Rumah Kosong
Keesokan harinya saat ngumpul dan rokok habis, Kamil dan Bely memutuskan untuk ke rumah temannya bernama Ali, yang melewati rumah kosong.
Bely dan Kamil sempat tertidur di rumah Ali karena si pemilik rumah tak kunjung pulang. Saat tidur ini lah, Bely bermimpi dimarahin kakek-kakek berbaju merah.
"Jadi di rumah kosong itu, saya mimpi lagi main gundu. Itu kakek-kakek datang pakai baju merah, mukanya rada tua, rambutnya ubanan pakai celana Levis pendek. Datang ke saya, saya diomel-omelin, logatnya kayak Jawa tapi bukan Jawa," kata Bely.
Setelah itu, Bely memutuskan untuk mengajak temannya yang lain (Fadly dan Raihan), untuk nongkrong di kontrakan Kamil.
Baca Juga: Misteri Teror Istri Raja Henry VIII yang Kepalanya Dipenggal, Bikin Ngeri Kerajaan Inggris
Kejadian aneh kembali terjadi, karena suara lemparan baru ke bak kamar mandi itu terdengar lagi. Namun penampakan yang dilihat teman Bely kini makin menyeramkan.
Mereka pada malam itu sengaja mematkan lampu dan fokus melihat ke arah kamar mandi. Benar saja, Fadly melihat ada sosok pocong dari arah kamar mandi.
Penampakan itu membuat mereka sempat syok, tapi tetap ngumpul di kasur milik Kamil. Anehnya, sejak melihat pocong itu, Fadly tiba-tiba diam dalam posisi tengkurap.
Diakui Bely kala itu dirinya sengaja meledek Fadly yang ketakutan. Namun dia syok karena tiba-tiba Fadly membentak dengan nada keras, tapi bukan suara aslinya.
"Kita tungguin, kita lihatin, pertamanya kayak kuncup kain (pocong) dari arah tembok. Kita ke tempat tidur 'kita lagi asyik-asyik nakutin dia. Si Fadly tiba-tiba diam, tengkurap. Saya diomelin sama si Fadly 'Diem lo'. Tapi suaranya bukan dia," ungkap Bely.
Bely pun kala itu mencoba menyadarkan Fadly dengan memencet jempolnya. Namun, usaha itu beberapa kali gagal sampai akhirnya Fadly tersadar sendiri dan tidak tau apa yang terjadi dengannya.
Kagak bangun-bangun sampai saya balikin badannya, saya pencetin jempolnya enggak bangun. Akhirnya dia bangun, tapi badannya lurus. Saya tidurin ke kasur, saya pencet lagi jempolnya, sampai saya keluarin jurus ninja enggak sadar juga. Saya pencetin lagi, sampai saya tamparin enggak bangun. Akhirnya bangun 'Gua kenapa?'
Dikenal Kontrakan Horor
Ternyata, kontrakan murah Rp25 ribu yang ditempati Kamil sudah terkenal horor. Bahkan pernah seorang musafir menolak untuk masuk karena kaget melihat sosok astral.
"Pernah ada pasukan putih besorban, musafir. itu sempat ngelewati kontrakan kita habis Isya, kita suruh masuk enggak berani masuk. Pas baru mau masuk ke pintu langsung Astaghfirullah. Kata orang situ mah, udah pada tau (kontrakan itu horor)," imbuh Bely.
Tidak sampai di situ, pernah pula orang mau numpang buang air kecil di kontrakan Kamil. Namun orang itu langsung kabur, karena melihat sosok pocong.
"Sampai pernah ada juga orang numpang kencing di situ, jadi dia enggak tau (kontrakan itu horor). Kita lagi pada main kartu, saya sama Kamil colek-colekan. Enggak lama kabur tuh bocah, resletingnya belum ditutup 'Enggak ah, gua dikejar pocong'," ungkap Bely.
"Besoknya saya samperin orangnya 'parah ya Bel, baru buka resleting gua kayak dijatuhin pocong di kamar mandinya, gak jadi gua kencing'," sambungnya.
Buang Keris Misterius ke Septic Tank
Setelah beberapa tahun berlalu, Bely dan Kamil akhirnya menanyakan penyebab kontrakan itu jadi horor ke mamangnya.
Mamang Kamil tersebut kemudian menceritakan, bahwa pernah suatu hari saat dirinya ngarit ada api yang tiba-tiba jatuh ke rumput.
Saat didatangi, ternyata ada keris berukuran kecil. Namun kala itu mamangnya hanya mendapatkan satu keris, sedangkan satu keris lagi terpental.
"Saya nanya sama yang punya kontrakannya, saya tanya sama mamangnya Kamil. Katanya Mamang Mbuy, dulu pas dia lagi ngarit pas maghrib, udah agak gelap, dia ngelihat kayak api korek jatuh ke rumput.
"Dia samperin, itu kayak ada keris tapi kecil ada dua. Yang satu mental, satunya dipegang sama dia ditaruh di kamar," lanjutnya.
Anehnya sejak mendapatkan keris itu, mamang Kamiil jatuh sakit. Sampai akhirnya keris itu dibuang ke kontrakan yang ditempati Kamil, tepatnya di septic tank.
"Seminggu dia sakit semenjak ketemu itu, akhirnya dibuang (keris) ke kontrakan yang kita tempatin dalam septic tank. Hawanya panas," tambahnya lagi.
Kamil kata Bely akhirnya pindah dari rumah tersebut. Kini, kontrakan yang dikenal horor itu bentuknya sudah berbeda.
Si penghuni rumah itu pun mengaku tak pernah terjadi gangguan apapun dari makhluk astral.
"Rumahnya masih ada, cuman bentuknya udah beda. Jadi posisinya itu dirubah. Saya sempat nanya ada enggak (gangguan). Yang sekarang nempatin sih ngomongnya enggak ada. Cuman mukanya ragu," pungkas Bely.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube/Lentera Malam