INDOZONE.ID - Pada Februari 2018, publik dihebohkan dengan kabar seorang remaja laki-laki asal Gowa, Sulawesi Selatan, bernama Akmal (14 tahun) yang dilaporkan "bertelur."
Dilansir dari Youtube @Alpandi insight, sejak 2015, Akmal dilaporkan mengeluarkan 20 butir telur dari tubuhnya, insiden ini menciptakan perhatian besar di kalangan masyarakat dan media.
Namun, dokter dan ahli medis menyebut bahwa fenomena pria bertelur ini kemungkinan adalah kasus corpus alienum, yaitu adanya benda asing yang sengaja dimasukkan ke dalam tubuh.
Baca Juga: Kisah Pembunuhan Hakim yang Ditemukan Tewas dalam Mobil, Ternyata Dalangnya Istri Sendiri
Awal Mula Kisah Remaja Bertelur
Fenomena pria di Gowa bertelur ini pertama kali muncul pada 28 Mei 2015, ketika Akmal merasakan sakit perut yang diikuti sensasi ingin buang air besar (BAB). Saat itu, ia mengaku menemukan telur yang keluar bersama fesesnya.
Keluarga Akmal yang penasaran kemudian memecahkan telur-telur itu dan menemukan bahwa telur hanya berisi bagian putih tanpa kuning.
Setelah vakum selama tiga tahun, pada Februari 2018, Akmal kembali mengeluarkan dua butir telur ayam di Rumah Sakit Syech Yusuf saat ia dirawat karena nyeri luar biasa yang dirasakan sebelum "bertelur."
Hasil Penyelidikan Medis: Telur Hanya Benda Asing
Dilansir dari laporan Polres Gowa, kisah ini akhirnya sampai ke pihak berwenang setempat, termasuk Kapolres Gowa yang memutuskan untuk memeriksakan Akmal dan telur yang ia keluarkan ke fasilitas pengujian medis.
Berdasarkan hasil rontgen, telur-telur tersebut diketahui bukanlah hasil dari dalam tubuh Akmal, melainkan telur ayam biasa yang sengaja dimasukkan melalui duburnya.
Hal ini diperkuat oleh tanda-tanda medis seperti luka di bagian dubur yang menunjukkan adanya proses memasukkan benda asing.
Menurut pemeriksaan kejiwaan, Akmal diketahui memiliki gangguan mental yang memengaruhi caranya berpikir dan berperilaku.
Dalam kondisinya, ia percaya bahwa dirinya mampu "bertelur" layaknya unggas, dan demi meyakinkan dirinya serta orang-orang di sekitarnya, ia kemudian mengambil telur ayam dan memasukkannya ke dalam tubuh tanpa sepengetahuan keluarganya.
Baca Juga: Kisah Tragis Suami Belah Perut Istrinya yang Sedang Hamil karena Tak Diberi Tahu Password HP
Fakta Medis: Manusia sebagai Hewan Mamalia
Dilansir dari Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri, secara genetik, manusia merupakan bagian dari kelompok mamalia yang tidak lagi bertelur.
Penelitian sejarah genetik menunjukkan bahwa jutaan tahun lalu, gen tertentu pada mamalia menghapus kemampuan untuk bertelur sebagai cara bereproduksi, dan beralih ke proses melahirkan.
Dengan pengetahuan ini, fenomena bertelur pada manusia dipastikan mustahil.
Tanggapan Publik dan Akhir Kasus
Meski fenomena pria di Gowa bertelur ini sempat viral dan membuat publik heboh, pihak berwenang tidak memberikan hukuman kepada Akmal maupun keluarganya.
Mengingat kondisinya yang mengalami gangguan mental, Akmal dibebaskan dari tuntutan hukum.
Baca Juga: Ibu Hamil Lompat dari Gedung karena Dilarang Lahiran Caesar oleh Mertua
Fenomena ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat tentang pentingnya literasi kesehatan, sekaligus menunjukkan pentingnya pemahaman medis dalam menjelaskan kejadian-kejadian yang tampaknya di luar nalar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Youtube, Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri