Jumat, 12 JULI 2019 • 18:59 WIB

Hijikata Toshizo, Samurai Yang Tegas Dimasa Bakumatsu

Author

(photo/wikimedia)

Hijikata Toshizo adalah seorang samurai dan pemimpin militer Jepang yang hidup pada masa Bakumatsu, ia pernah memimpin Jepang untuk melawan Restorasi Meiji.

Ia dijuluki 'Oni no Fukuchou' yang berarti  Wakil Komandan Iblis, sosoknya yang dikenal tegas dan tidak kenal kompromi dalam menegakkan peraturan.

Masa mudanya dihabiskan berjualan obat produksi Ishida Sanyaku untuk menyembuhkan luka luar dan patah tulang yang merupakan bisnis keluarganya.

Ia belajar bela diri kenjutsu secara autodidak.

Hijikata Toshizo sangat ditakuti pada masa Restorasi Meiji satu setengah abad yang lalu.

Hijikata bersama dengan Kondo Isami membentuk Shinsengumi yang berperan sebagai pasukan khusus kepolisian pelindung Kyoto yang merupakan ibu kota Jepang saat itu.

Bersama dengan Serizawa Kamo dan Niimi Nishiki, ia menjadi pemimpin bersama Shinsengumi dan Hijikata mengambil peran sebagai wakil mereka.

Pada pertempuran terakhir yang berlangsung 20 Juni 1869, Hijikata Toshizo tertembak sebutir peluru di atas punggung kuda yang ditungganginya dan tewas.

Kata-katanya yang selalu diingat adalah "Meski tubuhku membusuk di pulau Ezo, arwahku menjaga Tuanku di Timur."

Kini kisahnya sering digambarkan dalam berbagai karya seni modern seperti film, drama, literatur, anime dan manga.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

Tags