Kategori Berita
Media Network
Minggu, 19 MARET 2023 • 21:00 WIB

Kisah Karamnya Kapal SS Ourang Medan yang Masih Jadi Misteri hingga saat Ini

Kapal SS Ourang Medan. (Twitter/Sejarah Berhantu SM)

Pada tahun 1940-an, sebuah cerita aneh mulai beredar di surat kabar di seluruh dunia. Di mana sebuah kapal bernama SS Ourang Medan dilaporkan meledak di perairan Selat Malaka setelah seluruh awaknya tewas secara misterius.

Tapi banyak cerita yang berbeda, bahkan ada yang mengklaim bahwa seorang yang selamat telah terdampar di pantai Kepulauan Marshall.

Setiap cerita pun muncul teori baru tentang apa yang sebenarnya terjadi pada kapal tersebut.

Dilansir all that's interesting, beberapa pihak mengatakan kapal itu diserang oleh bajak laut. Yang lain mengklaim penyelundupan bahan kimia berbahaya yang mencekik awak kapal dan menyebabkan kapal meledak.

Dan beberapa ahli teori konspirasi bahkan percaya bahwa insiden tersebut memiliki penyebab supernatural.

Baca juga: Mitos Pulau Dana, Wanita Dilarang Berkunjung karena Dipercaya Bisa Bikin Kapal Terbalik

Sejak pertama kali muncul, legenda Ourang Medan terus berulang-ulang, tetapi apakah kapal benar-benar ada? Dan jika demikian, mengapa tidak ada catatan tentang kapal tersebut?

Legenda mengerikan SS Ourang Medan

Ilustrasi kru kapal SS Ourang Medan. (Twitter/The Other Side of Suspicion Podcas)

Kisah SS Ourang Medan berbeda tergantung pada sumbernya, tetapi salah satu versi paling populer dari kisah tersebut menyatakan bahwa kapal tersebut berlayar melalui Selat Malaka di beberapa titik selama tahun 1940-an, menurut Ripley 's.

Kapal lain yang berada di dekatnya menerima pesan aneh yang datang dari Ourang Medan.

“Kami mengapung, semua petugas, termasuk kapten, tewas di ruang peta dan di anjungan. Mungkin seluruh kru tewas. Saya mati," begitulah bunyi pesannya.

Sebuah kapal Amerika bernama Silver Star berangkat untuk menyelidiki. Saat kapal tersebut melintasi Ourang Medan, sekelompok pria menaikinya dan menemukan pemandangan mengerikan.

Seluruh kru sudah mati, giginya terbuka, dengan wajah menghadap ke matahari, menatap, seolah ketakutan. Bahkan anjing kapal telah mati di tengah geraman. Anehnya, tidak ada mayat yang menunjukkan tanda-tanda luka fisik.

Awak Silver Star hendak menderek SS Ourang Medan ke pelabuhan ketika mereka melihat asap mengepul dari kapal. Tim penyelamat berhasil menyelamatkan diri tepat sebelum kapal meledak. Ourang Medan kemudian tenggelam ke dasar laut, tidak pernah terlihat lagi.

Banyak versi legenda berakhir di sana. Namun, satu laporan mengklaim ada satu orang yang selamat yang memberikan rincian lebih lanjut tentang nasib kapal tersebut.

Orang yang Selamat dari SS Ourang Medan Menceritakan Kisahnya

Dilansir dari The Shipyard Blog, salah satu akun SS Ourang Medan berbicara tentang seorang pria bernama Jerry Rabbit.

Jerry Rabbit dilaporkan terdampar di pantai Kepulauan Marshall di sekoci dengan enam awak tewas sepuluh hari setelah Ourang Medan meledak. Dia melakukan kontak dengan seorang misionaris dan menceritakan kisah aneh tentang bertahan hidup.

Rabbit mengatakan bahwa dia telah bergabung dengan kru Ourang Medan di Shanghai. Dia mengklaim bahwa 15.000 peti kargo tak dikenal dimuat ke kapal sebelum berangkat ke Kosta Rika. Pada saat itulah Rabbit menyadari bahwa dia telah bergabung dengan operasi penyelundupan.

Ketika Rabbit mendengar rekan-rekannya mengeluhkan kram perut, dia menjadi curiga. Dan ketika seorang awak kapal meninggal, dia mencari tahu apa yang dibawa kapal itu. Dia mengintip ke buku catatan kapal dan menemukan bahwa peti dari Cina berisi asam sulfat, potasium sianida, dan nitrogliserin. Rabbit curiga asam sulfatnya bocor, menciptakan gas yang perlahan mencekik kru.

Saat semakin banyak orang mulai berjatuhan, Rabbit dan enam orang lainnya menyelinap pergi dengan sekoci. Tak satu pun dari krunya yang selamat dari perjalanan itu, dan Rabbit sendiri meninggal setelah mengulangi kisah anehnya.

Baca juga: Persiapan Angkutan Lebaran, Tiga Kapal Pelni Jalani Perawatan di Pelabuhan Baubau

Kemudian cerita yang dicetak di koran tahun 1940-an, tidak ada catatan keberadaan Jerry Rabbit. Bahkan, tidak ada sama sekali catatan kapal dengan nama SS Ourang Medan.

Apakah SS Ourang Medan Pernah Ada?

Menurut Lloyd's Register of Ships, yang mencatat setiap kapal dagang sejak 1764, tidak ada kapal dengan nama SS Ourang Medan yang pernah didokumentasikan. Dan tidak ada laporan insiden resmi tentang tenggelamnya kapal tersebut.

Terlebih lagi, tidak ada bukti bangkai kapal yang pernah ditemukan di Selat Malaka atau di tempat lain.

Menurut Ripley's, seorang peneliti Jerman bernama Profesor Theodor Siersdorfer pernah menemukan publikasi tahun 1953 berjudul The Death Ship in the South Seas yang memberikan bukti tentang kejadian tersebut.

Buku tersebut menyatakan bahwa Ourang Medan memang membawa potasium sianida dan nitrogliserin yang menyebabkannya meledak.

Sementara Michael East, seorang penulis sejarah dan kejahatan sejati, 'Bagaimana Barang Bekerja', mengatakan tidak ada catatan pengiriman kapal dengan nama itu.

Begitu banyak versi cerita SS Ourang Medan yang muncul selama bertahun-tahun menunjukkan bahwa kisah tersebut lebih fiksi daripada yang sebenarnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Kisah Karamnya Kapal SS Ourang Medan yang Masih Jadi Misteri hingga saat Ini

Link berhasil disalin!