INDOZONE.ID - Buat kamu yang tinggal di Sulawesi, tentu ada cerita hantu yang ssering kalian dengar ceritanya. Salah satunya adalah cerita tentang hantu Pok-pok dari Minahasa.
Konon, hantu Pok-pok ini memiliki penampilan yang mirip dengan Kuyang dari Kalimantan dan Palasik dari Jawa.
Hantu ini digambarkan sebagai kepala yang terlepas dengan organ dalam yang menggantung, menjadikannya sosok yang sangat ditakuti oleh warga sekitar.
Kehadiran hantu Pok-pok tidak bersahabat dengan manusia. Bahkan, cara kerjanya mirip dengan Kuyang, yaitu memakan organ dalam binatang dan bayi yang baru lahir.
Baca Juga: Mengenal Hantu Pok-pok, Cerita Hantu yang Terkenal di Minahasa!
Perbedaannya, hantu Pok-pok ini sering ditemukan di pohon pisang, mirip dengan pocong. Selain itu, ada kelemahan khusus dari hantu ini yang terletak pada tubuh aslinya.
Konon, saat melihat hantu Pok-pok, orang-orang disarankan untuk menunduk dan perlahan mengikuti ke mana hantu tersebut pergi.
Setelah menemukan tubuh asli dari pemilik hantu Pok-pok, tubuh tersebut harus disiram dengan pasir, pecahan kaca, atau batuan lainnya agar hantu Pok-pok tidak bisa kembali ke tubuh aslinya.
Hantu Pok-pok sering digunakan oleh orang tua untuk menakuti anak-anak agar tidak bermain hingga larut malam.
Baca Juga: Misteri Wentira, Kota Mistis di Sulawesi yang Konon Dibangun Bangsa Jin dan Berwarna Serba Kuning
Warga juga percaya bahwa hantu Pok-pok merupakan tanda seseorang menggunakan praktik ilmu hitam.
Menurut cerita yang beredar, hantu ini hidup seperti manusia normal pada siang hari. Namun, pada malam hari, ia menjelma menjadi makhluk yang mengerikan.
Hantu Pok-pok sering dianggap mirip dengan hantu Kuyang yang populer di daerah Kalimantan, sementara hantu Pok-pok lebih dikenal di daerah Sulawesi.
Jadi, bagaimana menurut kamu? Apakah kamu percaya dengan mitos kehadiran hantu Pok-pok ini? Tulis pendapat kamu di kolom komentar ya!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Youtube/Creepy Inside