Kategori Berita
Media Network
Selasa, 19 SEPTEMBER 2023 • 16:46 WIB

Jalan Hidup Miyamoto Musashi, Samurai Legendaris yang Kalahkan Lawan Berpedang Besar dengan Pedang Kayu

Musashi terlibat dalam beberapa pertarungan yang legendaris dalam sejarah samurai. Salah satu pertarungannya yang paling terkenal adalah pertarungan melawan Sasaki Kojirō pada tahun 1612 di pulau Ganryu.

Ia menggunakan bokuto (pedang latihan kayu) yang diubah menjadi senjata untuk mengalahkan lawannya yang menggunakan nodachi (pedang besar).

Karya Sastra

Selain kecakapannya dalam seni bela diri, Musashi juga menulis banyak karya sastra tentang peperangan dan filsafat. Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah "The Book of Five Rings" (Go Rin No Sho), yang merupakan panduan tentang strategi, taktik, dan filsafat peperangan.

Baca Juga: Menilik Kisah Nyata Pembalasan Dendam 47 Ronin di Jepang

Buku ini masih menjadi bacaan penting dalam bidang manajemen, seni bela diri, dan kepemimpinan hingga saat ini.

Kehidupan Menyendiri menjadi Ronin

Ilustrasi ahli pedang Miyamoto Musashi. (Freepik)

Setelah pertarungan melawan Kojirō, Musashi memilih untuk hidup sebagai seorang ronin (samurai tanpa tuan) dan mengembara sepanjang Jepang.

Ia menjalani kehidupan yang sederhana, sering kali menghindari konflik dan bersumpah untuk tidak pernah kalah dalam pertempuran lagi.

Kematian

Miyamoto Musashi meninggal pada tanggal 19 Mei 1645 di kota Higo (sekarang Kumamoto), Jepang.

Menurut legenda, ia meninggal dalam kedamaian dan kesunyian, sementara duduk di lantai, dan meninggalkan pesan terakhirnya untuk para pengikutnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Berbagai Sumber

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Jalan Hidup Miyamoto Musashi, Samurai Legendaris yang Kalahkan Lawan Berpedang Besar dengan Pedang Kayu

Link berhasil disalin!